GridHype.ID - Sejumlah orang yang dengan aktivitas padat mungkin hanya memiliki sedikit waktu untuk tidur.
Ya, biasanya seseorang akan tidur larut malam saat pekerjaan menumpuk dan belum terselesaikan.
Bisa juga kebiasaan telat makan atau terbangun saat merasa lapar membuat seseorang tidur larut malam.
Aktivitas tersebut tentunya akan menganggu jam tidur yang berpengaruh kesehatan tubuh.
Seperti yang telah diketahui banyak orang bahwa tidur larut malam memberi efek negatif pada tubuh.
Mulai dari kenaikan berat badan hingga peningkatan risiko diabetes.
Melansir Nakita.IDdari huffingtonpost, studi baru di University of California, Los Angeles menunjukkan bahwa makan larut malam juga dapat membuat malapetaka bagi otak kita.
Otak akan mengalami masalah serius ketika Anda terlalu sering tidur larut malam.
Kebiasaan mengunyah pada tengah malam dapat mengganggu kemampuan kita mempelajari hal baru dan juga mengingat sesuatu.
Dr. Dawn Loh mengatakan bahwa mengonsumsi makanan malam hari dapat mengganggu ingatan seseorang.
Hal tersebut dikarenakan molekul yang terlibat di dalam formasi memori pada otak terganggu ketika seseorang mengonsumsi makanan di saat otaknya seharusnya beristirahat.
"Dengan mengkonsumsi makanan pada waktu yang salah, kita menyebabkan misalignment antara berbagai jam di otak dan tubuh," kata Loh.
"Hal ini diketahui mempengaruhi proses fisiologis seperti metabolisme.
Kami menunjukkan untuk pertama kalinya bahwa misalignment yang disebabkan makanan ini menyebabkan gangguan memori hippocampal yang sangat dalam."
Kemampuan manusai melakukan tugas di pagi hari juga menurun saat kinerja otak normal bergeser dan diganti dengan kegiatan lainnya.
Tidak hanya makan larut malam, mengonsumsi karbohidrat dan makanan manis sebelum tidur juga dapat menyebabkan penurunan metabolisme dalam tubuh.
Sebaiknya jika menjelang tidur dan merasa lapar, ada baiknya makan makanan yang berprotein dan juga menyehatkan.
Selain malam hari, tidur siang juga perlu diperhatikan. Sebab, tidur siang juga menyimpan manfaat di luar dugaan.
Manfaat Tidur Siang
Mengutip Alodokter.com, tidur siang yang cukup tidak hanya baik untuk kesehatan fisik, tetapi juga mental.
Suatu riset menyebutkan bahwa tidur siang yang cukup dapat meningkatkan energi dan kelancaran aliran darah, termasuk di otak.
Orang yang tidur siang selama 15–30 menit, akan terlihat lebih segar, mudah fokus, dan produktif, daripada orang yang kelelahan saat bekerja.
Selain itu, rutin tidur siang bisa bermanfaat untuk menambah daya ingat atau memori dan kemampuan untuk mengolah informasi atau mempelajari hal-hal baru.
Tidur siang juga baik untuk memperbaiki suasana hati, bahkan mengurangi risiko terkena depresi.
Jika Anda sedang merasa stres, cemas, atau gelisah, cobalah untuk melakukan relaksasi dengan tidur siang sejenak.
Meski demikian, tidur siang tidak dianjurkan untuk penderita insomniaatau orang yang sering susah tidur di malam hari.
Seseorang dengan gangguan tiduryang membuat seseorang merasa pusing dan linglung setelah bangun tidur juga tidak dianjurkan untuk tidur siang.
Jadi ketahui dulu kondisi tubuh apakah perlu tidur siang atau tidak.
(*)