Lemak yang tinggi menyebabkan rasa kenyang terasa lebih lama sehingga keinginan untuk makan makanan lain menjadi berkurang.
Menerapkan pola makan gizi seimbang yaitu protein, karbohidrat, dan lemak sangat penting untuk mencapai kebutuhan makan dalam satu hari.
Baca Juga: Enam Makanan Ini Ampuh Turunkan Kolesterol Jahat, Jadi Solusi Buatmu yang Kalap Santap Daging
Masalah Pencernaan
Alpukat yang kaya akan manfaat bukan berarti tidak menyebabkan kerugian.
Konsumsi yang berlebihan justru akan memberi pengaruh buruk bagi pencernaan.
Alpukat memiliki kandungan karbohidrat yang disebut dengan poliol.
Poliol memiliki efek seperti pencahar apabila terlalu banyak masuk ke dalam tubuh.
Hal tersebut memungkinkan terjadinya rasa kembung atau sakit perut hingg 48 jam setelah mengonsumsinya.
Jadi, untuk dapat merasakan manfaat alpukat secara optimal, ada baiknya mengonsumsi dengan jumlah sewarjarnya tanpa berlebihan.
(*)