Namun, gejala ini tidak mungkin muncul kecuali kita mengalami kekurangan protein yang parah.
Baca Juga: Buat Penasaran, Benarkah Tahu Ampuh Turunkan Berat Badan? Begini Jawabannya
2. Kehilangan Massa Otot
Otot adalah cadangan protein terbesar di tubuh. Ketika kita kekurangan protein, tubuh cenderung mengambil protein dari otot rangka untuk mempertahankan jaringan dan fungsi tubuh yang lebih penting.
Akibatnya, seiring waktu, kekurangan protein menyebabkan pengecilan otot. Bahkan, kekurangan protein dalam tingkat sedang dapat menyebabkan pengecilan otot, terutama pada orang lanjut usia.
Satu studi pada pria dan wanita lanjut usia menemukan bahwa kehilangan otot lebih mungkin terjadi pada mereka yang mengonsumsi protein dalam jumlah paling sedikit.
3. Pertumbuhan Terhambat
Protein tidak hanya membantu menjaga massa otot dan tulang, tetapi juga penting untuk pertumbuhan tubuh.
Dengan demikian,kekurangan protein bisa berbahaya bagi anak-anak yang tubuhnya sedang dalam masa pertumbuhan.
Studi observasi menunjukkan adanya hubungan yang kuat antara asupan protein rendah dan gangguan pertumbuhan.
4. Fungsi Kekebalan Tubuh Terganggu
Kekurangan proteinjuga dapat memengaruhi sistem kekebalan tubuh. Gangguan fungsi kekebalan dapat meningkatkan risiko atau tingkat keparahan infeksi.