Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Kerap Dilakukan di Malam Hari, Hentikan Kebiasaan Buruk Ngemil Sebelum Tidur Jika Tak Mau Penyakit Mengerikan ini Bersarang di Tubuhmu

Nabila Nurul Chasanati - Kamis, 13 Januari 2022 | 15:30
Ilustrasi Ngemil
HAI Online

Ilustrasi Ngemil

GridHype.ID - Bagi kamu yag memiliki kebiasaan ngemil di malam hari, mulai sekarang hentikanlah kebiasaan tersebut.

Apalagi jika kebiasaan ngemil tersebut dilakukan sebelum tidur malam.

Meski mengasyikkan, siapa sangka kebiasaan ini justru datangkan bahaya tersendiri.

Dikutip dari Sajian Sedap, kebiasaan ngemil di malam hari atau menjelang tidur justru bisa datangkan penyakit.

Salah satunya adalah penyakit mengerikan seperti diabetes.

Khusus bagi kamu penderita diabetes, sebaiknya hentikanlah kebiasaan ngemil sebelum tidur ini.

Efek sampingnya bakal mengkhawatirkan jika dilakukan terus menerus.

Salah satu efeknya adalah mengganggu respon hormon.

Hal ini dapat membuatkamu lebih rentan terhadap penyakit.

Banyak ahli gizi memperingatkan, makan larut malam dapat mengurangi kemampuan insulin untuk mengeluarkan glukosa dari darah.

Baca Juga: Modalnya Cuma Rutin Konsumsi Sayuran Pahit ini Khasiatnya Bisa Cegah Berbagai Penyakit Ringan Hingga Kronis, Bikin Panjang Umur!

Selama periode waktu yang lama, makan larut malam juga dapat menyebabkan peningkatan risiko diabetes.

Karena itu, kebiasaan ngemil di malam hari dapat memicu diabetes.

Selain itu, kebiasaan ini juga dapat meningkatkan secara kronis lantaran kadar gula darah bisa mencapai 18 perseb lebih tinggi.

Jika dibiarkan, tidak hanya penyakit diabetes saja yang menyerang tubuhmu.

Tetapi juga bisa meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.

Dikutip dari SehatQ.com, selain penyakit diabetes, simak bahaya dari kebiasaan ngemil sebelum tidur.

1. Kenaikan berat badan

Jangan lupakan pula konsekuensi paling nyata dari kebiasaan makan di malam hari yaitu mengalami kenaikan berat badan.

Menurut ahli gizi pada studi yang dipublikasikan di Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism, kalori berlebih di malam hari justru tidak bisa dibakar sempurna.

Konsekuensinya, sangat mungkin terjadi kenaikan berat badan karena asupan kalori tidak seimbang antara yang masuk dan yang dibakar.

Lagi-lagi, ini berisiko menyebabkan seseorang berisiko mengalami stroke hingga obesitas.

Baca Juga: Dianggap Kotor dan Jadi Sarang Penyakit, Siapa Sangka Makan Ceker Ayam Bisa Cegah Berbagai Penyakit ini Gara-gara Kandungan Kolagennya, Nggak Percaya?

2. Risiko gangguan makan

Orang yang terbiasa ngemil di malam hari juga rentan mengalami gangguan makan.

Contohnya seperti emotional eating yang membuat seseorang makan terlalu banyak dari kebutuhan sesungguhnya.

Di sisi lain, bukan tidak mungkin terjadi gangguan makan akibat efek makan larut malam, seperti bulimia atau anoreksia.

Masalah gangguan pencernaan juga bisa terjadi.

3. Berisiko untuk jantung

Apabila seseorang makan pada jam yang tidak biasa, kecepatan metabolisme tubuh pun berkurang.

Terlebih ketika dilakukan di malam hari, saat tubuh seharusnya sedang beristirahat.

Konsekuensinya, lemak, lipid, dan juga kolesterol dalam darah bisa saja tidak terserap sempurna oleh hati, otot, serta jaringan lainnya.

Bahkan, studi dari The American Heart Association menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan tinggi kalori setelah pukul 6 sore secara signifikan meningkatkan risiko tekananan darah tinggi.

Alasannya karena di malam hari seharusnya tekanan darah turun karena tubuh beristirahat.

Baca Juga: Nggak NyangkaKhasiatnyaBisa Bikin Panjang Umur, Modalnya Cuma Rutin Konsumsi Jus Wortel Tiap Hari, Penyakit Mematikan iniTak Bakal Hinggap di Tubuhmu

4. Gangguan tidur

Tidur adalah salah satu aktivitas terpenting.

Bagaimana tidak, jika tidak nyenyak, keesokan harinya tubuh akan terasa lelah.

Namun ternyata ngemil di malam hari bisa menyebabkan gangguan tidur lho.

Makan atau minum sebelum tidur dapat berdampak negatif terhadap kualitas dan kuantitas tidur.

Menurut Jenna Hope, terdapat hubungan yang signifikan antara asupan tinggi makanan manis dan kafein sebelum tidur, serta gangguan fase tidur nyenyak, dan tidur REM (fase tidur mimpi) yang merupakan tahapan dalam tidur

Dia juga mencatat, konsumsi alkohol pada malam hari dapat mengganggu kualitas tidur dan meningkatkan kantuk pada hari berikutnya.

Baca Juga: Jadi Surat yang Sering Dilafalkan Sepanjang Hidup, Ternyata Al Fatihah Punya 5 Keutamaan ini, Bisa Sembuhkan Penyakit

(*)

Source : Sajian Sedap sehatq.com

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x