GridHype.ID - Sejumlah orang mungkin masih asing dengan daun binahong.
Padahal, daun binahong menyimpan segudang manfaat untuk kesehatan tubuh.
Usut punya usut, daun binahong bahkan dikenal sebagai obat herbal sejak lama.
Tak heran jika daun binahong mudah ditemui di pekarangan rumah.
Melansir SajianSedap.com,daun binahongbanyak tumbuh di dataran rendah maupun dataran tinggi.
Tanaman ini juga dikenal di kalangan masyarakat Cina dengan nama Dheng San Chi.
Bahkan daun binahong telah ribuan tahun dikonsumsi oleh bangsa Tiongkok, Korea, Taiwan, dll.
Untuk Anda yang belum kenal, daun binahong tumbuh merambat dengan batang daun yang pendek.
Daun binahong berwarna hijau berbentuk hati.
Mengutip Kontan.co.id dari buku berjudul 262 Tumbuhan Obat dan Khasiatnya karya Drs. H. Arief Hariana, daun binahong mengandung flavonoid, saponin, asam askorbat, dan protein.
Daun binahong juga diketahui memiliki efek farmakologis antibakteri, antivirus, analgesik, antioksidan, dan antiinflamasi.
Karena kandungan tersebut, tak heran jika air rebusan daun binahong bisa mengobati penyakit mematikan ini.
Manfaat Daun Binahong Menurut Ahli
Diketahui dari SajianSedap.com, bahwa bagian daun dari tanaman binahong ini yang biasanya dijadikan sebagai obat alami selain dari batang dan umbinya.
Di Indonesia, binahong sudah biasa dipakai untuk berbagai macam obat tradisional di masyarakat sejak zaman dulu bahkan hingga sekarang, meskipun sudah ada obat-obat yang lebih modern.
Prof Elin Yulinah, Guru Besar di Sekolah Farmasi Institut Teknologi Bandung ( ITB), dilansir dari laman itb.ac.id, mengatakan, binahong memang memiliki khasiat atau manfaat yang sangat beragam dalam mengatasi beragam penyakit.
Hal itu telah dibuktikan melalui beberapa kali uji coba di Laboratorium Farmakologi-Toksikologi, Sekolah Farmasi ITB.
“Kami sudah melakukan lebih dari 13 kali pengujian untuk tanaman binahong,” ujar Prof Elin Yulinah di Labtek VII, Kamis (20/6/2019).
Bagi yang sudah tahu akan manfaat binahong, biasanya ditanam di pekarangan rumah untuk dijadikan obat herbal karena mengandung anti oksidan yang tinggi.
Prof Elin menjelaskan bahwa cara pengaplikasian yang paling baik dari tanaman binahong ialah dari konsentratnya.
Sementara secara tradisional juga bisa dilakukan yaitu dengan merebus tanaman tersebut dan air rebusannya bisa diminum langsung.
"Ada juga yang memakan daunnya beberapa helai secara langsung," ujarnya.
Anti Tuberculosis hingga Anti Diabetes
Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan di lab tersebut, ia memaparkan bahwa binahong berkhasiat untuk obat anti tuberculosis, antiobesitas tingkat tinggi berdasarkan hasil ektraksi yang diujikan kepada hewan.
Air rebusan daun binahong juga kemudian bisa mengatasi hiperlipidemia yang dikombinasikan dengan daun murbei.
Lalu bisa juga menjadi obat anti-inflamasi yang dikombinasikan dengan Centella Asiatica.
“Ada jurnal nasional sebagai anti diabetes, jadi (binahong) bisa disebut juga sebagai anti diabetes, dan sudah ada produknya, yaitu Cordetes yang diproduksi oleh PT Phytochemindo,” ujarnya lebih lanjut.
Baca Juga: Nyesel Baru Tahu Sekarang, Air Rebusan Tanaman Herbal Ini Ternyata Ampuh Obati Kanker Payudara
Selain itu, binahong juga berkhasiat dalam menurunkan efek tekanan darah, sebagai obat antihyperlipidemia, dan memiliki khasiat untuk penghambatan xanthine oksidase.
“Tanaman binahong memiliki khasiat dalam mengatasi gagal ginjal juga, bisa juga untuk asam urat, binahong juga bagus untuk proses penyembuhan luka.
Kita juga melakukan uji keamanan pada hewan yang sedang mengandung anaknya (bunting), binahong itu aman jadi tidak menimbulkan kecacatan pada janin," ungkapnya.
Dia memaparkan, dari hasil pengujiannya di lab tersebut sudah dibuat publikasi ilmiah tingkat internasional juga skala nasional.
“Publikasi internasional ada tiga belas, dan satu publikasi nasional serta beberapa presentasi di seminar internasional,” ujar Prof Elin.
Penelitian yang dilakukan olehnya juga berkolaborasi dengan tugas akhir mahasiswa, tesis maupun disertasi.
“Kami juga memeriksa khasiat obat kerjasama dengan industri.
Misalnya binahong obat gagal ginjal dan untuk dislipidemia, semuanya sedang dalam tahap kerja sama bersama Kimia Farma Bandung,” tambahnya.
(*)