Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sepele tapi Bawa Segudang Manfaat, Menyentuhkan Lidah ke Langit-langit Mulut Sambil Bernapas Bisa Bikin Panjang Umur

Puspita Rahayu - Jumat, 10 September 2021 | 09:15
Ketika sedang mengalami gangguan cemas, seseorang biasanya bernapas dengan cepat dan pendek.
Freepik.com

Ketika sedang mengalami gangguan cemas, seseorang biasanya bernapas dengan cepat dan pendek.

Setelah dua atau tiga bulan, manfaat mengejutkan akan mulai terasa.

Baca Juga: Penyintas Covid-19 Bisa Bernapas Lega, Studi Terbaru Sebut Pasien yang Sudah Sembuh Terhindar dari Kerusakan Paru-paru Permanen

ManfaatTeknik Pernapasan 4-7-8

Bernapas dengan cara ini dipercaya mampu menurunkan denyut jantung.

Tak hanya itu, tekanan darah juga bisa dinormalkan hanya dengan praktik bernapas ini.

Hal unik ini bisa disebut sebagai tindakan anti-kecemasan yang sangat kuat.

Bahkan bisa dibilang lebih kuat dibandingkan dengan obat anti-kecemasan.

Bagi penderita insomnia, cara ini seperti sangat cocok untuk dicoba.

Rasa rileks yang dihasilkan tentu akan memperbaiki kondisi tidur.

Bagi pemula, teknik ini bisa dilakukan sebanyak 2 hingga 4 kali dalam sehari selama satu bulan pertama.

Jika sudah mulai terbiasa dengan teknik ini, Anda bisa meningkatkannya menjadi 8 siklus napas.

Baca Juga: Bukannya Sehat, Konsumsi Pisang dengan Kondisi Seperti Ini Justru Berbahaya bagi Kesehatan Tubuh, Salah Satunya Sulit untuk Bernapas

Halaman Selanjutnya

(*)

Source : Sajian Sedap

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x