Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Waspada! Orang dengan Kondisi Ini Bisa Lebih Merasakan Efek Kafein, Begini Cara Mengatasi Gemetar Usai Minum Kopi

Dwi Purworahayu - Senin, 30 Agustus 2021 | 06:15
minum kopi
Pixabay.com/ Pexels

minum kopi

GridHype.ID - Bagi sebagian orang, minum kopi sebelum beraktivitas adalah sebuah keharusan.

Namun, beberapa orang justru akan merasakan efek tubuh menjadi gemetar setelah meminum kopi.

Hal ini bisa jadi karena seseorang sensitif dengan kafein yang terkandung dalam kopi.

Seperti yang diketahui,kopi adalah salah satu jenis asupan berkafein selain teh, soda, sampai minuman berenergi.

Melansir kompas.com dari Healthfully, kafein bersifat stimulan di mana zat ini dapat memicu reaksi untuk mempercepat respon sistem saraf pusat.

Efek minum kopi dan asupan berkafein lain bagi setiap orang bisa berbeda-beda.

Kafein membuat pembuluh darah arteri melebar, sehingga darah dan oksigen yang mengalir ke otak serta jaringan tubuh jadi lebih banyak, dan tubuh rasanya lebih terjaga atau waspada.

Karena sistem tubuh sedang bergerak lebih cepat, tak jarang sebagian orang jadi merasa gemetar dan gelisah setelah minum kopi.

Selain itu, kafein juga merangsang produksi hormon adrenalin.

Baca Juga: Mulai Sekarang Stop Kebiasaan Minum Kopi di Atas Jam 5 Sore, Kalau Tak Mau Sederet Penyakit Mematikan Ini akan Mengintaimu

Kondisi ini membuat jantung berdetak lebih cepat dan tubuh melakukan respon fight-or-flight yang biasanya muncul saat seseorang takut atau terancam.

Peningkatan hormon adrenalin ini tak jarang juga membuat orang yang minum kopi jantungnya berdetak kencang, badan gemetaran, dan gugup.

Efek minum kopi ini biasanya dialami orang yang sensitif terhadap kafein.

Atau, bisa juga dialami orang yang tidak sensitif kafein tapi konsumsi kafeinnya berlebihan.

Umumnya orang sulit menoleransi asupan berkafein lebih dari tiga sampai empat gelas, atau 250-400 miligram kafein per hari.

Untuk mengetahui apakah seseorang sensitif dengan kafein atau tidak, coba lakukan tes sederhana dengan mengukur tekanan darah.

Ukur kondisi tekanan darah sebelum minum kopi atau asupan berkafein lainnya.

Setelah 30 menit kafein bereaksi, ukur kembali tekanan darah.

Jika hasil tensi naik sekitar lima sampai 10 poin, besar kemungkinan kamu termasuk orang yang sensitif dengan kafein.

Cara mengatasi gemetar setelah minum kopi

Efek gemetar setelah minum kopi dapat bertahan selama beberapa jam setelah seseorang mengonsumsi asupan berkafein. Kondisi ini tentunya bikin tidak nyaman.

Baca Juga: Ketahui Empat Kombinasi Kopi Terbaik dan Terburuk yang Bisa Pengaruhi Dietmu, Ini Kata Ahli

Melansir Healthline, ada beberapa cara mengatasi tubuh gemetar setelah minum kopi yang bisa dijajal, antara lain:

- Minum banyak air putih agar tubuh tetap terhidrasi sekaligus merangsang pengeluaran kafein dari tubuh lewat kencing

- Upayakan tubuh tetap bergerak misalkan dengan jalan kaki ringan untuk membantu menghilangkan efek gemetar atau cemas

- Coba lakukan pernapasan dalam selama setidaknya lima menit agar pikiran dan sistem saraf lebih rileks

- Makan makanan yang lambat dicerna dan kaya serat seperti sayur, biji-bijian, dan kacang-kacangan untuk memperlambat pelepasan kafein ke dalam aliran darah

Jika Anda merasakan tubuh gemetar setelah minum kopi, pastikan untuk tidak memaksakan diri minum kopi.

Pilih asupan non-kafein atau minuman berkafein dengan kadar lebih rendah seperti teh, cokelat, dan sebagainya.

Apabila terpaksa dan tubuh sudah terbiasa minum kopi atau asupan berkafein lainnya, hindari konsumsi zat ini secara berlebihan, cukup satu atau dua gelas per hari.

Baca Juga: Jadi Kondisi Paling Ditakuti, Sesak Napas Akibat Virus Corona Bisa Diatasi dengan Minuman Sejuta Umat Ini

(*)

Source :Kompas.com

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x