Baca Juga: Masih Takut dengan Mitos MSG Bikin Bodoh? Ini Nih 5 Bahan Penyedap yang Bisa Munculkan Rasa Umami
Klaim menyebutkan bahwa MSG menyebabkan terlalu banyak glutamat di otak dan stimulasi sel saraf yang berlebihan.
Benar bahwa peningkatan aktivitas glutamat di otak dapat menyebabkan kerusakan dan MSG dalam dosis besar dapat meningkatkan glutamat dalam darah.
Sebuah penelitian mengatakan, MSG dalam dosis yang sangat besar mampu meningkatkan kadar darah hingga 556 persen.
Namun, secara keseluruhan, belum ada bukti yang kuat bahwa MSG adalah eksitotoksin jika dikosumsi dalam jumlah normal.
Dikutip dari GridHealth.ID melansir dari fda.gov dalam artikel 'Questions and Answers on Monosodium glutamate (MSG)', MSG terjadi secara alami di banyak makanan, seperti tomat dan keju.
Orang-orang di seluruh dunia telah mengonsumsi makanan kaya glutamat sepanjang sejarah.
Saat ini, alih-alih mengekstraksi dan mengkristalkan MSG dari kaldu rumput laut, MSG diproduksi dengan fermentasi pati, bit gula, tebu atau molase.
Proses fermentasi ini mirip dengan yang digunakan untuk membuat yogurt, cuka, dan anggur.
Banyak orang yang menilai, mengkonsumsi MSG dapat menyebabkan beberapa gangguan kesehatan pada tubuh.
Mulai dari sakit kepala sampai kerusakan otak, ini beberapa penyakit yang diketahui bisa kita rasakan akibat mengkonsumsi MSG berlebihan mengutip jogja.tribunnews.com.
Sakit Kepala