Follow Us

16 Juta Dosis Vaksin Sinovac Datang ke Tanah Air, Pakar Jelaskan Alasan Antibodi Bisa Turun Usai Vaksinasi Covid-19

Nabila N C - Minggu, 28 Maret 2021 | 07:15
Vaksin COVID-19 (ilustrasi)
pixabay

Vaksin COVID-19 (ilustrasi)

Pengujian juga diperlukan dalam mengukur waktu yang dibutuhkan untuk mencapai titer antibodi optimal setelah pemberian dosis kedua.

Baca Juga: Padahal Baru Tiba di Indonesia, Vaksin AstraZeneca Bermasalah di Negara Eropa Lantaran Kasus Pembekuan Darah, Satgas Penanganan Covid-19 Angkat Bicara

Menurut Tonang, suntikan dosis kedua vaksin saat antibodi masih tinggi justru akan berdampak pada efektivitas vaksin yang berkurang.

"Bila disuntikkan dosis kedua, saat antibodi masih relatif tinggi, maka justru vaksin itu akan "ditangkap" oleh antibodi Covid-19. Akibatnya berkurang efektivitasnya," kata dia.

Terlepas dari itu, Tonang menampik adanya informasi bahwa orang yang sudah divaksin memiliki risiko lebih tinggi terinfeksi Covid-19.

Baca Juga: PT Bio Farma Masih Jajaki 2 Perusahaan Produsen Penawar Virus Corona, Berikut Ulasan 3 Kandidat Vaksin Program Vaksinasi Gotong Royong

Namun, orang yang sudah divaksin masih bisa terinfeksi Covid-19, apalagi sebelum tercapai titer antibodi optimal.

"Maka tetap sama, harus hati-hati menerapkan protokol kesehatan," tutupnya.

(*)

Source : KOMPAS.com, Banjarmasin Post

Editor : Nailul Iffah

Baca Lainnya

Latest