Studi American Journal of Clinical Nutirition menyebutkan, orang yang obesitas yang rutin makan suplemen serat mengalami penurunan berat badan rata-rata hingga 2,52 kg per bulan.
Baca Juga: Ibu Hamil Jangan Lupakan Nutrisi Ideal di Era New Normal, Begini Penjelasannya
Menstabilkan kadar gula darah
Jangan sampai sibuk kerja berjam-jam membuatmu rentan menyandang diabetes.
Makanan berserat tinggi mengandung indeks glikemik lebih rendah yang memperlambat penyerapan glukosa.
Dengan begitu, serat dapat mencegah peningkatan kadar gula darah setelah makan.
Menurunkan kadar kolesterol
Hati-hati, kecanduan makanan cepat saji bisa meningkatkan kolesterol jahat (LDL), lho!
Sedangkan kadar LDL yang tinggi meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.
Serat, khususnya serat larut, akan menurunkan penyerapan kolesterol dengan mengikat asam empedu dan kolesterol di dalamnya, yang kemudian dikeluarkan lewat feses.