GridHype.ID -Singkong memang terkenal sebagai makanan rakyat yang terkenal murah.
Berbagai olahan singkong pun disukai banyak orang.
Selain itu, singkong juga kaya karbohidrat yang bisa digunakan sebagai pengganti nasi.
Tak cuma dikonsumsi, singkong juga punya banyak manfaat kesehatan, loh.
Salah satunya yakni singkong bisa diolah menjadi bahan untuk perawatan kecantikan.
Disebutkan jika singkong bisa mencerahkan kulit hingga baik untuk rambut.
Cara mengolahnya untuk kecantikan pun cukup mudah.
Lalu, apa saja manfaat singkong untuk kecantikan?
Melansir dari Nakita.ID, inilah beragam manfaat singkong untuk kecantikan:
1. Menghaluskan dan mencerahkan kulit
Kulit tanaman singkong dapat digunakan sebagai exfoliator kulit.
Kamubisa membelah kulitnya, membuat pasta segar dan menggunakannya sebagai scrub.
Sikat wajah dengan baik selama beberapa menit dan bersihkan dengan air dingin.
Lakukan ini tiga kali seminggu untuk mendapatkan hasil yang bagus.
2. Menghidrasi Kulit
Singkong juga dapat melembabkan kulit dan membuatnya halus dan lembut.
Ambil akar tanaman singkong lalu haluskan dan tambahkan dengan sedikit madu atau minyak zaitun.
Kamu juga bisa memadukannya dengan buah, seperti buah lemon.
Setelahnya, oleskan pada wajah dan diamkan beberapa menit lalu bilas.
3. Menghilangkan Bekas Luka Dan Flek
Tidak hanya umbinya, air pati singkong dapat membantu penyembuhan luka dan bekas luka jika oleskan dengan lembut ke seluruh area flek hitam sekitar dua kali sehari.
4. Membantu Rambut Tumbuh Lebih Cepat
Singkong juga bisa membantu pertumbuhan rambut.
Akar dan daunnya bisa digunakan untuk membuat pasta segar yang bisa dioleskan pada rambut.
Diamkan sekitar satu jam lalu bilas.
Melakukan ini dua kali seminggu akan membantu melihat perubahan.
Selain untuk wajah, singkong juga bermanfaat bagi tubuh kita, di antaranya:
Mengurangi tekanan darah
Kalium dapat menurunkan tingkat tekanan darah dan dapat membantu menyeimbangkan asupan natrium yang meningkatkan tekanan darah.
Sementara itu, singkong mengandung kalium yang sangat tinggi.
Secangkir singkong mengandung sekitar 558 miligram kalium, menyediakan 16 persen hingga 21 persen dari rekomendasi harian.
Membantu mengontrol berat badan
Meskipun tinggi kalori, singkong juga kaya akan serat dan pati resisten yang meningkatkan kesehatan bakteri usus.
Penelitian menunjukkan bahwa serat dari umbi-umbian mengurangi keinginan akan konsumsi makanan asin, manis, dan tinggi lemak.
Serat dalam singkong juga berdampak positif pada mikrobioma usus, meningkatkan rasa kenyang.
(*)