Follow Us

Awas, Dibalik Rasanya yang Lezat, Terlalu Sering Makan Telur Asing Ternyata Bisa Sebabkan Penyakit Mematikan Ini

Helna Estalansa - Rabu, 15 September 2021 | 13:15
Telur asin
PEXELS

Telur asin

Yap, menurut Kalpana Bhaskaran dari Nutrition Research and Head of Glycemic Index Research Unit di Temasek Polytechnic’s School of Applied Science, makan telur asin rupanya bisa meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh, melebihi jumlah yang direkomendasikan setiap harinya yaitu 300 mg.

Apalagi dalam sebutir telur asin bisa terkandung 300-600 mg kolesterol, tergantung dari proses pembuatannya.

Pembuatan telur asin yang sengaja diasinkan dengan garam ini, membuat telur asin memiliki kandungan natrium yang sangat tinggi.

Mengonsumsi makanan yang tinggi garam berarti mengonsumsi makanan yang kaya natrium.

Padahal, WHO (World Health Organisation) atau Lembaga Kesehatan Dunia menyarankan asupan garam hanya 5 gram (setara dengan natrium 2.000 mg) per hari.

Konsumsi garam di atas batas yang diperbolehkan dapat berkontribusi pada munculnya tekanan darah tinggi serta meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung dan stroke.

Baca Juga: Viral! Telur Asin di Banyumas Berubah Warna Jadi Coklat dan Bisa Memantul, Warga pun Geger

Telur asin mengandung tinggi natrium

Natrium adalah suatu zat berupa elektrolit sekaligus mineral.

Zat ini diperlukan oleh tubuh untuk menjaga keseimbangan elektrolit tubuh, menjaga kadar air di dalam dan di luar sel tubuh, serta penunjang kerja otot dan saraf.

Jarang sekali seseorang bisa mengalami kekurangan natrium, kecuali bagi pengidap diare, kekurangan gizi, dan gagal jantung.

Sebaliknya, terlalu banyak natrium jelas tidak baik bagi kesehatan karena banyak penyakit berat yang mengintai apabila tubuh kamu kelebihan natrium.

Source : wikipedia, sajiansedap.com

Editor : Helna Estalansa

Baca Lainnya

Latest