Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Jadi Makanan Pendamping Terfavorit, Ini 5 Ciri Kerupuk yang Tak Layak Dikonsumsi, Waspada Bisa Bawa Malapetaka

Puspita Rahayu - Kamis, 19 Agustus 2021 | 11:15
Kerupuk
Freepik.com

Kerupuk

GridHype.id- Kerupuk menjadi salah satu makanan pendamping yang banyak digemari masyarakat.

Rasanya yang renyah membuat momen makan menjadi lebih bermakna.

Bahkan tak jarang yang selalu mencari-cari keberadaan kerupuk di setiap kesempatan makannya.

Meski demikian, mengonsumsi kerupuk rupanya tak boleh sembarangan.

Pasalnya, tidak semua jenis kerupuk aman untuk dikonsumsi.

Bahkan diantaranya justru bisa membawa bahaya jika masuk ke dalam tubuh.

Mengenali keaslian kerupuk sangat penting sebelum memutuskan untuk membeli dan mengonsumsi.

Dikutip dari Sajian Sedap (17/8/2021), setidaknya ada 6 ciri-ciri kerupuk yang tidak layak untuk dikonsumsi.

Warnanya Tidak Merata

Kerupuk yang dijual di pasaran memang dicirikan dengan bentuk dan warnanya yang tak selalu sama.

Selain kekuningan atau putih, kerupuk juga bisa saja berwana merah atau bahkan hijau.

Namun demikian, perlu bagi Anda untuk memerhatikan warna yang terpancar.

Jika Anda menemui kerupuk merah atau kuning dengan warna yang tidak wajar, maka Anda perlu lebih waspada.

Pasalnya, warna mencolok tersebut biasanya dihasilkan oleh zat aditif sebagai pewarnanya.

Jika terlalu banyak dikonsumsi dan menumpuk di dalam tubuh, tentunya hal ini akan memberikan pengaruh buruk bagi kesehatan.

Baca Juga: Sering Jadi Makanan Pendamping Sepiring Nasimu, Tetap Waspada Jangan Beli Kerupuk dengan Ciri-ciri ini Bisa Bikin Celaka Tubuhmu

Sangat Renyah

Kerupuk yang renyah memang menjadi dambaan banyak orang.

Meski demikian, tingkat kerenyahan kerupuk hendaknya lebih diperhatikan agar terhindar dari bahaya yang mungkin mengintai.

Jika kerupuk yang dikonsumsi punya tingkat kerenyahan tak wajar, maka Anda perlu mempertanyakan keaslian kerupuk tersebut.

Lebih lagi jika kerupuk tersebut bertahan dengan waktu yang relatif lama.

Normalnya, kerupuk akan mudah melempen saat dibiarkan dalam jangka waktu tertentu.

Jika kerupuk terlalu renyah, ada kemungkinan campuran bahan berbahaya seperti boraks.

Tidak Mudah Hancur

Kerupuk yang identik dengan rasa renyahnya ini tentu akan mudah hancur.

Siapa sangka, ciri yang satu ini justru menjadi penanda bahwa kerupuk tersebut aman dari bahan berbahaya.

Pasalnya, sejumlah kerupuk diberi tambahan bahan lain sehingga tidak mudah hancur.

Baca Juga: Awas Pedagang Nakal, Kerupuk dengan Sederet Tanda Ini Sebaiknya Kamu Hindari Mulai Sekarang

Aroma Menyengat

Kerupuk yang sehat tentunya memiliki bau yang wajar.

Jika kerupuk Anda memiliki aroma menyengat, lebih baik hindari mengonsumsinya agar terhindar dari bahaya.

Pasalnya kerupuk dengan aroma menyengat biasanya mengandung plastik sebagai campurannya.

Hal ini dapat dicek dengan cara membakarnya.

Kerupuk yang mengandung plastik akan mengeluarkan bau tajam dan menyengat saat dibakar.

Mengandung Bahan Tambahan Berbahaya

Kandungan plastik dan lilin yang kerap dijadikan campuran membuat kerupuk tentunya sangat berbahaya bagi tubuh.

Bayangkan saja jika dua bahan tersebut masuk ke dalam tubuh dan merusak kinerja organ tubhuh.

Pengolahan dan proses pencernaan akan sangat terganggu dan berlangsung lama.

Lebih parahnya lagi, mengonsumsi kerupuk yang mengandung plastic atau lilin juga bisa mengganggu kerja usus.

Baca Juga: Jadi Menu Kesukaan Keluarga, Nasi Goreng Bisa Berbahaya Jika Dikonsumsi Bareng Makanan Ini

(*)

Source : Sajian Sedap

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x