Video ini viral di media sosial hingga buat netizen geram dengan tindakan sang pembeli.
Insiden itu lantas mendapat tanggapan dari Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), Tulus Abadi.
Tulus Abadi menyebut, tindakan pembeli ini menunjukkan edukasi soal E-Commerce (belanja online) masih rendah.
"Ini menunjukkan bahwa literasi dan edukasi sebagian konsumen tentang e-commerce masih rendah.
Sedangkan saat ini sudah dituntut dalam era digital," ucapnya saat dihubungi Tribunnews, Senin (17/5/2021).
Menurutnya, protes yang dilakukan wanita kepada sang kurir dinilai salah alamat.
Pasalnya, sang kurir hanya bertugas mengirimkan barang pesanan saja.
"Kurir hanya perantara bukan pelaku usaha penyedia barang dijual tersebut," jelasnya.
Ia menyebut bahwapembeli sebagai konsumen memang berhak didengar keluhannya.