Ketika puasa berakhir dan pola makan kembali seperti biasa, tubuh tidak dapat beradaptasi dengan cepat.
Akibatnya, terjadilah kenaikan berat badan setelah bulan puasa berakhir.
Selain disebabkan oleh perubahan metabolisme, kebiasaan makan selama puasa juga berpengaruh besar, lho.
Dikutip dari laman Ummah Wide, berikut alasan mengapa berat badan kita terus naik selama puasa.
Keranjingan makanan manis
Masih ingat dengan slogan “Berbukalah dengan yang manis”?
Ya, sugesti bahwa buka puasa harus diawali dengan makanan manis membuat banyak orang kerap menyetok makanan penuh gula untuk buka puasa.
Hal ini memang tidak salah sebab makanan dan minuman yang mengandung gula dapat membantu menaikan kadar gula darah yang turun ketika berpuasa.
Namun, mengonsumsi makanan dan minuman ini setiap hari juga tidak baik untuk dilakukan.
Pasalnya, ketika kita memakan makanan penuh gula, tubuh akan mensekresi hormon insulin.