Agnes juga menyoroti sejumlah kejanggalan dalam pelaksanaan All England 2021.
Dikutip dari Instagram stories-nya, Agnes menceritakan kronologi terkait tim Indonesia yang dipaksa mundur dari All England 2021.
Ia menyinggung, tujuh kasus pemain yang dikonfirmasi positif Covid-19 sehingga membuat BWF menunda pembukaan All England 2021.
"Awalnya ada 7 kasus positif Covid-19 terdetekti. Pada protes dong, ngajuin re-test," tulis wanita yang sempat berprofesi sebagai dokter ini.
Sayangnya, permintaan ini ditolak oleh pihak Inggris karena mereka sangat yakin dengan tes PCR yang dilaksanakan.
Tak lama berselang, permintaan untuk melakukan tes ulang disetujui dan hasilnya ketujuh pemain ini dinyatakan negatif Covid-19.
Bahkan perubahan dari hasil tes positif ke negatif terjadi hanya dalam waktu 24 jam.
"Akhirnya entah kenapa disetujui untuk test ulang. Hasilnya? Semua negatif dalam 24 jam lho.." lanjutnya.
Agnes lantas meminta masyarakat untuk menanyakan hal tersebut kepada BWF sebagai federasi bulu tangkis dunia.
Kemudian, Agnes juga menyinggung kejadian kurang menyenangkan yang dialami tim bulu tangkis Indonesia.