"Sudah ditata mekanismenya dengan baik," ungkap dia pada Rabu (08/07) dikutip dari Kontan.co.id.
"Harapan saya juga demikian (soal kesejahteraan) tetapi kita harus lihat kemampuan anggaran juga," imbuh dia.
Tjahjo Kumolo belum bisa memastikan kapan kenaikan ini akan terjadi, karena keuangan negara belum membaik karena wabah Covid-19.
"Soal kapan ya mari kita berusaha dan berdoa, semoga pertumbuhan ekonomi ke depan semakin membaik dan saya belum berani memastikan kapan terealisasi," ujar dia.
Rencana mengenai perubahan skema dana pensiun bagi PNS ini sudah lama ingin dilakukan pemerintah.
Namun pembahasannya hingga saat ini masih belum juga selesai dan masih dalam kajian.
Perubahan skema dana pensiun rencananya akan diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP).
Baca Juga: Tak Main-main, Jokowi Akan Pecat PNS yang Tidak Produktif! Simak Ulasannya
Namun pembahasan masih dilakukan oleh sejumlah kementerian.
"Perubahan masih akan dibicarakan lintas kementerian," ujar Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Askolani kepada Kontan.co.id pada Rabu (08/07/2020).
Hal senada juga disampaikan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN). Kajian tersebut dalam rangka mengubah skema dana pensiun dari pay as you go menjadi fully funded.