Hentikan Kebiasaan Konsumsi Makanan Cepat Saji Saat Buka Puasa, 3 Hal Ini yang Akan Kamu Alami

GridHype.ID - Kadang kita merasa bosan untuk menghidangkan makanan berbuka puasa yang itu-itu saja.

Alhasil,kita pun terpikir untuk membeli makanan cepat saji yang lebih praktis dan siap disantap begitu adzan Maghrib berkumandang.

Eits, tapi makanan cepat saji tidak boleh terlalu sering dikonsumsi karena memiliki beberapa bahaya seperti yang dilansir dari Kompas.com berikut ini, lho.

Baca Juga: Nangis Histeris Ditinggal Sang Idola, Penggemar Didi Kempot Malah Jadi Tontonan Warga! Netizen : Bukannya Ditenangkan Malah Divideo

1. Lemas hingga Diabetes

Ilustrasi tubuh lemas selama puasa

Tapi di sisi lain, menyantap makanan cepat saji saat berbuka puasa justru dapat membuat kita merasa lemas dan mengantuk.

Kurangnya gizi dalam makanan cepat saji selain kalori, gula, dan karbohidrat juga dapat menyebabkan kenaikan kadar gula darah secara tiba-tiba dan meningkatkan risiko diabetes.

Baca Juga: 6 Cara Ampuh Atasi Bau Mulut Ketika Jalani Puasa di Bulan Ramadan, yuk Cobain!

2. Berat Badan Naik

freepik

Ilustrasi berat badan naik saat hamil

Makanan cepat saji yang tinggi kalori dan minim serat dapat memicu tubuh untuk menimbun banyak lemak yang berpengaruh pada meningkatnya berat badan.

Masalahnya, kenaikan berat badan tersebut disebabkan oleh lemak darijunk foodyang termasuk ke dalam kategori lemak trans, yang dapat meningkatkan kadar kolestrol jahat dan menurunkan kadar kolestrol baik.

Bahkan, apabila berlangsung dalam jangka panjang, kondisi tersebut berpotensi menambah risiko penyakit yang berkaitan dengan jantung.

Baca Juga: Jangan Panik! 5 Obat Rumahan Alami Ini Mampu Atasi Asam Lambung Naik Saat Puasa

3. Cairan Tubuh Tertahan Garam

Freepik

(ilustrasi) Garam

Kadar sodium atau garam dalam makanan cepat saji tergolong tinggi, sehingga dapat menyebabkan cairan tubuh tertahan di pembuluh darah.

Jantung pun mesti bekerja lebih keras untuk memompa volume darah yang meningkat dan memicu tekanan darah tinggi.

Satu porsi makanan cepat saji biasanya mengandung 1,292 miligram garam atau separuh dari batas konsumsi garam maksimal per hari, yaitu 2,300 miligram per hari menurut rekomendasi Asosiasi Jantung Amerika (AHA).

Baca Juga: Abaikan Anjuran Social Distancing dengan Pamer Corat-coret Seragam, Pelajar Ini Mendadak Alim Saat Minta Maaf

Artikel ini telah tayang di Cewekbanget.ID dengan judul Ini 3 Bahaya Berbuka Puasa dengan Makanan Cepat Saji. Hati-hati!

(*)