Penelitian menemukan bahwa senyawa tersebut bisa mmebantu mengurangi tekanan darah tinggi dengan bertindak sebagai penghambat saluran kalsium alami.
Penghambat saluran kalsium mencegah pergerakan kalsium ke jantung dan sel-sel arteri, memungkinkan pembuluh darah untuk rileks.
Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa ekstrak basil membantu mengendurkan pembuluh darah dan mengencerkan darah, yang pada gilirannya membantu mengurangi tekanan darah tinggi.
2. Peterseli
Mengutip Healhtline, peterseli mengandung berbagai senyawa, seperti vitamin C dan karotenoid, yang dapat menjadikannya obat untuk mengatasi tekanan darah tinggi.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa antioksidan karotenoid dapat mengurangi tekanan darah tinggi dan kolesterol LDL (jahat), faktor risiko penyakit jantung.
Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa peterseli mengurangi tekanan darah sistolik dan diastolik dengan bertindak seperti penghambat saluran kalsium (membantu mengendurkan dan melebarkan pembuluh darah).
Baca Juga: Tips Kesehatan, Atasi Hipertensi atau Darah Tinggi dengan Mengonsumsi Biji-bijian Murah Meriah Ini
Namun, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut tentang efeknya.
3. Bawang putih
Mengutip Healhtline, bawang putih kaya senyawa yang dapat bermanfaat bagi jantung, sehingga bermanfaat juga sebagai obat alami untuk tekanan darah tinggi.
Secara khusus, bawang putih mengandung senyawa belerang, seperti allicin, yang dapat membantu meningkatkan aliran darah dan mengendurkan pembuluh darah.