Beberapa di antaranya, yaitu epikatekin flavonoid, yang dapat menurunkan tekanan darah.
Studi juga mengaitkan asupan tinggi flavonoid dengan risiko stroke yang lebih rendah.
3. Apel membantu menurunkan risiko diabetes
Makan buah apel juga dapat mengurangi risiko diabetes tipe 2.
Sebuah kompilasi penelitian menemukan bahwa makan buah apel dan pir dikaitkan dengan penurunan risiko diabetes tipe 2 hingga 18 persen.
Bahkan, hanya makan satu porsi per minggu dapat mengurangi risiko sebesar 3 persen.
Efek anti-inflamasi Quercetin dalam apel dapat mengurangi resistensi insulin, faktor risiko besar untuk timbulnya diabetes.
Sementara itu, phloridzin dalam buah apel juga diyakini mengurangi penyerapan gula di usus, yang berkontribusi pada penurunan beban gula darah.
(*)