"Jadi ada pengadangan saat keluar stadion, ada sekelompok perusakan mobil dinas polisi saat mengawal pemain Persebaya Surabaya," kata Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat dilansir dari Tribunnews.com.
Kapolres menjelaskan bahwa ada dua titik konsentrasi ribuan orang yang akhirnya berujung pada kerusuhan dan perusakan.
Baca Juga: Tragedi Stadion Kanjuruhan Tewaskan 127 Korban Jiwa, PSSI: Sanksi Keras Menimpa Arema
(*)