Follow Us

Tak Banyak Orang Tahu, Kandungan Nutrisi Buah yang Kerap Jadi Lalapan ini Ternyata Ampuh Cegah Penyakit Kronis Diabetes

Nabila Nurul Chasanati - Sabtu, 14 Mei 2022 | 18:00
mentimun
https://www.newsweek.com/dions-worker-reveals-perfectly-chop-cucumbers-1602019

mentimun

GridHype.ID - Penyakit diabetes jadi salah satu penyakit yang menjadi momok.

Penyakit kronis ini ditandai dengan tingginya kadar gula (glukosa) di dalam darah.

Seiring waktu, terutama jika tidak dipantau, tidak diobati, atau tidak dikendalikan dengan benar, penyakit diabetes dapat menyebabkan kondisi kesehatan lainnya yang berbahaya.

Oleh sebab itu, pada penderita diabetes, pemantauan dan perawatan yang ketat oleh dokter sangat diperlukan.

Terlebih penyakit yang memiliki tingginya kadar gula dalam darah ini bisa mengancam jiwa.

Dikutip dari Kontan.co.id, Timun kerapkali disebut sebagai sayuran.

Namun karena memiliki biji, timun yang memiliki nama latin Cucumis sativu digolongkan sebagai buah.

Manfaat buah timun pertama adalah buah ini kaya nutrisi.

Timun adalah buah yang rendah kalori tetapi mengandung banyak vitamin dan mineral penting.

Dalam setiap 300 gram timun yang belum dikupas mengandung karbohidrat 11 gram, protein 2 gram, serta serat 2 gram. Nutrisi lainnya yakni vitamin C, vitamin K, magnesium, mangan, dan kalium.

Selain itu, kandungan buah timun juga menyimpan antioksidan.

Baca Juga: Mulai Sekarag Jangan Lagi Buang-buang Uang Beli Skincare Mahal, Ternyata Rendam Timun Semalaman dan Airnya Dipakai Cuci Wajah, Hasilnya Malah Menakjubkan

Antioksidan adalah senyawa yang bisa menangkal radikal bebas penyebab berbagai macam penyakit.

Manfaat timun adalah sebagai sumber antioksidan.

Meski kaya akan antioksidan, timun diam-diam juga ampuh atasi penyakit kronis ini.

Ya, salah satu manfaatnya adalah mencegah penyakit diabetes.

Dikutip dari Kompas.com, salah satu manfaat timun adalah bisa mengontrol dan mencegah penyakit diabetes.

Hal itu karena timun mengandung zat yang dapat membantu menurunkan gula darah atau menghentikan gula darah agar tidak melonjak tinggi.

Sebagian orang mungkin kurang menyukai timun karena ada rasa pahit di dalamnya.

Rasa pahit ini yang dikenal sebagai cucurbitacin.

Meski begitu, cucurbitacin ternyata sangat bermanfaat, lho.

Cucurbitacin dalam timun dipercaya mampu membantu mengelola pelepasan insulin.

Selain itu juga untuk metabolisme glikogen hati serta hormon kunci dalam pemrosesan gula darah.

Baca Juga: Selama ini Kita Salah, Ternyata Menyimpan Mentimun Tak Boleh Sembarangan Apalagi Dekat dengan Buah ini, Bisa Rusak Kualitasnya

Selain itu, serat dalam mentimun dapat membantu mencegah serta mengelola diabetes tipe 2.

Indeks glikemik mentimun pun rendah sehingga aman untuk kadar gula darah.

Manfaat timun berikutnya adalah dapat mencegah penyakit kardiovaskular.

The American Heart Association mengatakan bahwa serat dapat membantu mengontrol kolesterol dan mencegah penyakit kardiovaskular.

Mentimun yang tidak dikupas yang berukuran 142 gram menyediakan 193 mg potasium dan 17 mg magnesium.

Oleh The Dietary Guidlelines, orang dewasa direkomendasikan untuk mengonsumsi 4.700 mg potasium dan 310-410 mg magnesium setiap harinya.

Baca Juga: Gak Perlu Beli Obat Mahal-mahal, Mentimun Mampu Menurunkan Kadar Gula Darah

(*)

Source : Kompas.com, kontan

Editor : Nabila Nurul Chasanati

Baca Lainnya

Latest