Follow Us

Waspada akan Varian Covid-19 XE yang Muncul, Pemprov DKI Jakarta Segera Ambil Langkah Antisipasi

Ruhil Yumna - Sabtu, 09 April 2022 | 11:48
Penyebaran varian Covid-19 XE yang menghebohkan dunia
KOMPAS

Penyebaran varian Covid-19 XE yang menghebohkan dunia

GridHype.ID - Rasanya baru saja kita sedikit lega dengan kasus Omicron yang menurun, kini muncul kembali varian baru virus Covid-19.

Varian varu dari virus yang meluluh lantakkan dunia ini adalah Covid-19 XE.

Varian ini pertama kali terdeteksi muncul di Inggris dan kabarnya kini telah sampai di Thailand.

Varian XE sendiri menrupakan rekombinan atau gabungan dari Omicron BA.1 dan juga BA.2.

Varian jenis ini sangat berbahaya, bahkan penyebarannya 10 persen lebih cepat dibandingkan dengan Omicron BA.2.

Untuk itu sangat penting mengambil langkah cepat agar varian ini tidak masuk ke Indonesia.

Salah satu Provinsi yang sudah mempersiapkan pencegahan penularan kasus XE adalah DKI Jakarta.

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti mengungkapkan, Pemprov DKI Jakarta, sudah memiliki antisipasi terkait varian baru Covid-19 Omicron XE agar tak sampai ke Ibu Kota.

Salah satunya dengan mengambil beberapa persen sampel yang terdeteksi Covid-19 di Jakarta dam kemudian akan dikirim ke Litbangkes untuk diidentifikasi lebih lanjut.

“Apakah memang ada varian atau tidak, kita prinsipnya tidak semua tapia da beberapa specimen atau sampel yang kita curigai dengan gejala tertenty kita telah lebih lanjut kirim ke Litbangkes,” jelasnya dikutip dari KOMPAS.com.

Baca Juga: Tubuh Butuh Waktu Mencerna Makanan 2 Jam, Mulai Sekarang Jangan Lagi Punya Kebiasaan Tidur Setelah Sahur, Akibatnya Bisa Fatal!

Bukan hanya itu, dirinya juga mengatakan bagi Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) juga akan di tracing dan mengikuti regulasi di tingkat pusat untuk penindakannya.

Saat ini, menurutnya, sesuai Surat Edaran (SE) Satas Covid-19 tertanggal 5 April 2022 di mana hanya PPLN yang memiliki gejala yang akan diperiksa.

“Apabila vaksinnya sudah lengkap tidak perlu karantuna. Apabila suhunya di atas 37 derajat baru dilakukan entry test,” imbuhnya.

Terpisah, Sekretaris Dirjen Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmixi menyebut meski begitu, masyarakat Indoesia diharap tanggap dan juga bisa was-was terhadap penyebaran varian tersbebut.

“Kita waspada ya, karena kan baik BA.1, BA.2, dua-duanya sudah ada di Indonesia. Jadi varian XE itu bisa saja ada tapi sampai saat ini belum kita temukan,” jelasnya,

Lantas Bagaimana gejala awal varian Covid XE?

Pada 4 April 2022 National Health Service (NHS) UK telah menambah setidaknya ada 9 gejala varian XE dalam daftar.

Gejala tersebut diantaranya; sesak napas, merasa lelah, badan pegal-pegal, sakit kepala, sakit tenggorokan, hidung tersumbat, kehilangan nafsu makan, diaren dan merasa sakit.

Sedangkan dari sumber yang berbeda, Economic Times menyebut salah satu tanda paling jelas dari varian XE adalah kehilangan penciuman dan juga pengecapan yang umumnya tidak terlihat dari Omicron.

Bahkan beberapa pasien yang parah menunjukkan adanya masalah jantung, palpitasi dan juga masalah saraf.

Baca Juga: Sesuai Tuntunan Rasulullah SAW, Simak Sejumlah Amalan Sunnah yang Bisa Dilakukan Ketika Berbuka Puasa, Apa Saja?

(*)

Source : kompas, GridFame.ID

Editor : Hype

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular