Sesuai Tuntunan Rasulullah SAW, Simak Sejumlah Amalan Sunnah yang Bisa Dilakukan Ketika Berbuka Puasa, Apa Saja?

Sabtu, 09 April 2022 | 05:15
Pexels

Ilustrasi berdoa

GridHype.ID - Selama bulan puasa bisa menjadi ajang untuk menambah pahala.

Pasalnya, Allah SWT menjanjikan pahala yang berlipat ganda bagi seorang muslim yang mengamalkan amalan ibadah.

Sederet amalan sunnah ini bisa dilakukan selama bulan suci Ramadan.

Salah satunya ketika berbuka puasa.

Apa sajakah itu?

Puasa merupakan amalan wajib yang dilakukan di bulan Ramadhan.

Puasa ini dianjurkan karena memiliki keutamaan yang luar biasa.

Selain mendapatkan keberkahan, puasa juga memberikan dampak positif dalam segi kesehatan.

Mulai dari mencegah penyakit jantung hingga meningkatkan kekebalan tubuh dan penyakit lainnya.

Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

Baca Juga: Perbanyak Amal Ibadah Selama Ramadan, Simak Kemuliaan Baca 2 Ayat Terakhir Surat Al-Baqarah 285-286 ini

كُلُّ عَمَلِ ابْنِ آدَمَ يُضَاعَفُ الْحَسَنَةُ عَشْرُ أَمْثَالِهَا إِلَى سَبْعِمِائَةِ ضِعْفٍ قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ إِلاَّ الصَّوْمَ فَإِنَّهُ لِى وَأَنَا أَجْزِى بِهِ يَدَعُ شَهْوَتَهُ وَطَعَامَهُ مِنْ أَجْلِى لِلصَّائِمِ فَرْحَتَانِ فَرْحَةٌ عِنْدَ فِطْرِهِ وَفَرْحَةٌ عِنْدَ لِقَاءِ رَبِّهِ. وَلَخُلُوفُ فِيهِ أَطْيَبُ عِنْدَ اللَّهِ مِنْ رِيحِ الْمِسْكِ

“Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat. Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku. Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak kasturi.””(HR. Muslim no. 1151)

(HR. Tirmidzi no. 747. At Tirmidzi mengatakan bahwa hadits ini hasan ghorib. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih lighoirihi yaitu shahih dilihat dari jalur lainnya).

Bacaan Niat Puasa Ramadhan

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ اَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghodin 'an adaa'i fardhi syahri romadhoona hadihis-sanati lillahi ta'aalaa.

Artinya:

Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban di bulanRamadhantahun ini, karena Allah Ta'ala.

Baca Juga: Diduga Jadi Dalang Retaknya Rumah Tangga Ririe Fairus, Nissa Sabyan Dikabarkan Telah Menikah Siri dengan Ayus, Sosok ini Tak Terduga Beri Dukungan dan Doa

Doa Buka Puasa

اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

Allahumma lakasumtu wabika aamantu wa’alaa rizqika afthortu birohmatika yaa arhamar roohimiin

Artinya:

Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, dengan-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa), dengan rahmat-Mu, wahai Allah Tuhan Maha Pengasih.

5amalan sunnah saat berbuka puasa

1. Menyegerakan berbuka

Menyegerakan berbuka ketika azan magrib sudah berkumandang adalah amalan sunah yang dianjurkan.

Meski seseorang dapat bertahan tanpa makan dan menunda berbuka, maka sejatinya ia akan kehilangan keberkahan pahala dari mengawalkan waktu berbuka puasa.

Sunnah menyegerakan berbuka sesuai dengan hadist yang diriwayatkan Sahl bin Sa‘ad, bahwa Nabi Muhammad bersabda,"Orang akan selalu baik (sehat) apabila ia menyegerakan berbuka.” (H.R. Bukhari dan Muslim)

2. Berbuka dengan yang manis

Nabi Muhammad SAW menyukai berbuka dengan kurma basah (ruthab).

"Driwayatkan Anas bin Malik, bahwa Rasulullah berbuka dengan kurma basah (ruthab) sebelum menunaikan salat.

Jika tidak ada, beliau berbuka dengan kurma kering (tamr). Jika kurma basah dan kering tidak ada, nabi berbuka dengan seteguk air."(H.R. Abu Dawud).

Baca Juga: Tenangkan Hati dan Terbebas dari Segala Musibah, Simak Doa Tolak Bala Agar Diberi Pertolongan Keselamatan ini

Selain kurma, menu berbuka yang disunahkan lainnya adalah susu, Nabi Muhammad bersabda,“Tidak ada sesuatu yang bisa menggantikan makan dan minum selain susu.”(H.R. Tirmidzi, Abu Dawud, dan Ibnu Majah).

Jika tidak ada kurma atau susu, makanan-makanan manis lainnya dapat menjadi pengganti.

Meskipun demikian, kandungan gula yang terdapat pada hidangan berbuka juga perlu diperhatikan.

3. Memanjatkan doa saat buka

Momen berbuka puasa adalah waktu doa yang mustajab. Karenanya, disunahkan bagi seorang muslim untuk memanfaatkan waktu tersebut untuk berdoa baik untuk urusan dunianya maupun akhirat.

Nabi Muhammad Saw. bersabda, “Ada tiga orang yang doanya tidak ditolak. Pertama, pemimpin yang adil, Kedua, orang yang berpuasa ketika dia berbuka, Ketiga, doa orang yang terzalimi.” (H.R. Tirmidzi dan Ibnu Hibban).

4. Tidak berlebihan

Puasa sendiri adalah menahan nafsu, untuk itu, saat berbuka kita juga perlu untuk tidak berlebih-lebihan.

Dalil larangan untuk makan terlalu kenyang didasari dari firman Allah dalam Surah al-A'raf: 31, "Makan dan minumlah, tetapi janganlah berlebihan. Sungguh Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan."

Makan berlebihan ketika berbuka bisa jadi menjadikan tubuh lemas, begah, susah berdiri sehingga memantik rasa malas untuk menegakkan salat magrib, isya, hingga tarawih.

5. Memberi makan orang lain untuk berbuka

Momen buka puasa menjadi momen bahagia bagi seorang muslim, akan lebih bahagia lagi jika seorang muslim memberi buka untuk orang lain.

Nabi Muhammad Saw. bersabda, “Siapa memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun juga.” (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad)

Betapa melimpahnya kebaikan yang seseorang dapatkan jika membagikan buka puasa kepada beberapa orang.

Baca Juga: Tenangkan Hati dan Terbebas dari Segala Musibah, Simak Doa Tolak Bala Agar Diberi Pertolongan Keselamatan ini

Artikel ini telah tayang diTribunStyle.comdengan judul 5 Amalan Sunnah Saat Berbuka Puasa Sesuai Tuntunan Rasulullah SAW, Berbuka dengan yang Manis

(*)

Editor : Nabila Nurul Chasanati

Sumber : Tribunstyle

Baca Lainnya