Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Selama ini Sering Dibuang, Siapa Sangka Air Rebusan Mi Instan Punya Manfaat Tak Terduga ini Bagi Pengidap Asam Urat, Nyesal Baru Sadar Sekarang

Nabila Nurul Chasanati - Rabu, 09 Februari 2022 | 08:45
Air rebusan mie instan
KOMPASIANA.COM/RICKY S GUNTUR

Air rebusan mie instan

GridHype.ID - Rebusan mi instan biasanya kerap dibuang.

Apalagi ada beberapa orang percaya bahwa ketika mamasak mi instan, air rebusan harus diganti dua kali.

Sejumlah orang ada yang mengganti air rebusan mi instan pertama untuk membuat mi kuah. Kemudian, menggunakan air rebusan kedua untuk kuah mi.

Dikutip dari Kompas.com, hal tersebut dilakukan karena beberapa orang percaya bahwa air rebusan mi instan berbahaya.

Dokter dan Ahli Gizi Masyarakat DR.dr. Tan Shot Yen, M. Hum. menjelaskan lebih lanjut mengenai air rebusan pertama mi instan.

Air rebusan mi instan cenderung berwarna keruh setelah dimasak.

Warna tersebut dihasilkan dari kebanyakan mi instan yang berwarna kuning.

Warna air yang berubah setelah dimasak bersama mi instan tidak membahayakan dan tetap bisa dikonsumsi langsung bersama mi instan.

"Semua isi yang sudah masuk kemasan makanan dan teregister BPOM itu artinya sudah aman dan higienis menurut standar," kata Dokter dan Ahli Gizi Masyarakat DR.dr. Tan Shot Yen, M. Hum.

Menurut Tan, tidak ada aturan khusus untuk mengganti air rebusan mi instan.

Baca Juga: Dikira Nggak Masalah, Wanita ini Kaget Hal ini Terjadi pada Tubuhnya Gara-gara Makan Mi Instan 2 Kali Seminggu, Penelitian Ungkap Bahaya Mengerikan

Mengganti air rebusan mi instan atau tidak, bisa diikuti sesuai petunjuk masak mi yang tertera di kemasan.

"Jika air rebusannya bahaya, maka mi lebih bahaya lagi dong? Wah, itu menyesatkan," lanjutnya saat dihubungi Kompas.com, Selasa (15/6/2021).

Buku "Mi Instan Mitos, Fakta dan Potensi" (2016) oleh FG Winarno terbitan Gramedia Pustaka Utama menuliskan bahwa air rebusan mi instan justru mengandung nutrisi.

Terdapat garam (mineral) dan vitamin dalam air rebusan mi instan yang larut saat mi instan dipanaskan atau direbus.

Selain itu, membuang air rebusan mi instan dapat menurunkan cita rasa mi instan itu sendiri.

Siapa sangka, air rebusan mi instan juga berguna untuk baik bagi pengidap asam urat.

Loh kok bisa?

Dikutip dari Sajian Sedap, simak penjelasan manfaat air rebusan mi instan untuk pengidap asam urat berikut ini.

Manfaat Air Rebusan Mi Instan

Salah satu manfaat air rebusan mi instan yang belum banyak orang ketahui adalah bisa digunakan untuk merendam kaki.

Baca Juga: Akun Facebook Media Asal Amerika Serikat Bahas Indomie Goreng hingga Langsung Banjir Komentar: Makanan Penyelamat Nunggu Waktu Gajian!

Kaki merupakan salah satu bagian tubuh yang selalu bergerak setiap harinya.

Biasanya, apabila kebanyakan bergerak kaki pun rentan mengalami masalah misalnya seperti pegal ataupun nyeri.

Nyeri pada kaki bukan hanya disebabkan karena banyaknya akitfitas, namun juga bisa disebabkan karena asam urat.

Asam urat merupakan salah satu penyakit yang menyerang persendian.

Orang yang mengidap asam urat bagian persendiannya cenderung bengkak, memerah, dan terasa begitu nyeri.

Nah, untuk mengatasi nyeri pada kaki tersebut bisa dengan air rebusan mi instan.

Melansir dari Tribunnews, kandungan yang tersisa di air rebusan mi instan memang bisa meredakan nyeri pada kaki dalam waktu cepat.

Agar hasilnya lebih optimal, anda harus menghangatkam kembali air rebusan mi instan.

Apabila sudah hangat kuku, maka anda bisa remdam kaki dengam air tersebut.

Mungkin airnya agak sedikit berminyak dan membuat anda tak nyaman.

Namun, percayalah air tersebut sangat ampuh menyembuhkan nyeri pada kaki.

Sehingga tak selalu harus bergantung dengan obat apabila merasakan nyeri kaki.

Menggunakan air rebusan mi instan untuk merendam kaki juga sangat aman dan tidak akan datangkan efek samping yang merugikan.

Nah, itu dia cara meredakan nyeri kaki dengan air rebusan mi instan, selamat mencoba ya.

Baca Juga: Heboh Soal Perbedaan Bumbu Indomie Goreng Jawa dan Luar Jawa, Siapa Sangka Hal ini Sudah Berlangsung 10 Tahun Lamanya

(*)

Source : Sajian Sedap Kompas.com

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x