Follow Us

Hati-hati! Lemak di Tubuh Bisa Jadi Salah Satu Sumber Kanker Payudara, Berikut Faktanya

Puspita Rahayu - Rabu, 30 Juni 2021 | 13:15
Lemak dalam tubuh mempengaruhi tingkat risiko kanker payudara
pinterest.com

Lemak dalam tubuh mempengaruhi tingkat risiko kanker payudara

GridHype.id- Kanker payudara merupakan salah satu penyakit mematikan yang menyerang jaringan payudara.

Kanker payudara bahkan menduduki peringkat kedua di Indonesia setelah kanker serviks.

Dengan bahaya yang begitu mengerikan, kanker payudara masih menjadi perhatian di dunia kesehatan.

Ada beberapa hal yang menjadi pemicu timbulnya kanker payudara pada seseorang, salah satunya adalah lemak dalam tubuh.

Dilansir dari Tribunnews.com (21/6/2021), lemak tubuh rupanya menjadi salah satu faktor yang cukup umum terhadap pengembangan kanker payudara pascamenopause.

Baca Juga: Cukup Biasakan Bangun Pagi agar Terhindar dari Risiko Kanker Payudara, Begini Penjelasannya

Salah satu dari delapan wanita di Inggris mengidap kanker payudara dalam tubuh mereka.

Hal tersebut disampaikan melalui penelitian dari Cancer Research.

Mayoritas kanker payudara disebabkan oleh hormon serta lemak dalam tubuh yang terlalu banyak.

Lemak tersebut mampu meningkatkan hormone dalam tubuh seseorang.

Penelitian lain yang dilakukan oleh Tim Oxford University juga mempelajari catatan kesehatan setidaknya 6.300 wanita pasca menopause.

Mereka mencari tahu faktor yang dapat menyebabkan hormon menjadikan kanker payudara dalam tubuh lebih sensitif.

Hasil penelitian tersebut menemukan lemak sebagai jawaban atas pertanyaan mereka.

Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu, Semakin Muda Usia Wanita Melahirkan Anak Pertamanya Maka Semakin Rendah Risiko Kanker Payudara yang Bisa Dialami, Berikut Penjelasannya

Lemak dalam tubuh rupanya menjadi penyebab utama tumbuhnya kanker payudara.

Penelitian tersebut disebut-sebut menjadi studi penting karena membantu menunjukan hubungan berat bedan dengan kanker payudara.

“Ini merupakan studi penting karena membantu menunjukkan bagaimana berat badan dapat mempengaruhi kadar hormone dan memahami peran mereka dalam kanker payudara,” ujar Dr. Julie Sharp dari Cancer Research, Inggris.

Dikutip dari Kemkes.go.id (14/2/2019), sebuah penelitian juga menjelaskan bagaimana lemak dapat memberikan sinyal kepada tubuh terkait kanker payudara.

Baca Juga: Konsumsi Kopi Mampu Cegah atau Sebabkan Kanker? Begini Faktanya

Para peneliti memperkirakan bahwa lemak dapat mengirimkan sinyal pada tubuh yang mampu membahayakan sel sehat termasuk memicu sel kanker payudara.

Dengan demikian, sel kanker akan lebih cepat membelah diri.

Jurnal Nature Immunology juga menjelaskan bahwa sel yang berfungsi melawan kanker dapat tersumbat oleh lemak dalam tubuh.

Untuk mengurangi risiko kanker karena lemak berlebih dalam tubuh, ada baiknya kita menjaga pola makan dengan lebih baik.

Mengurangi konsumsi lemak jenuh dan menjaga keseimbangan berat badam sangat diperlukan dalam hal ini.

(*)

Source : Tribunnews.com, kemkes.go.id

Editor : Nailul Iffah

Baca Lainnya

Latest