Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

16 Menit Penentu Hidup dan Mati, Penjelasan Pihak Terkait Soal Tsunami di Jawa Timur

Ruhil Yumna - Jumat, 11 Juni 2021 | 08:45
Ilustrasi, tanda-tanda sebelum datangnya tsunami yang perlu diperhatikan selain gempa bumi
Pixabay.com/KELLEPICS

Ilustrasi, tanda-tanda sebelum datangnya tsunami yang perlu diperhatikan selain gempa bumi

GridHype.ID - Heboh soal potensi tsunami yang terjadi di Jawa Timur, pemerintah daerah setempat akhirnya melakukan berbagai persiapan.

Guna mengantisipasi skenario terpuruk pihakBadan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melakukan berbagai peninjauan.

Berdasarkan skenario terburuk jika terjadi tsunami yang dipicu oleh gempa magnitudo 8,7 di selatan Jawa Timur, pantai selatan Blitar adalah wilayah yang tercepat terempas gelombang.

Baca Juga: Heboh Potensi Tsunami 26-29 meter di Pesisir Selatan Jawa Timur, BMKG Lakukan Edukasi Ulang Bagi Masyarakat

Melalui satu pemodelan yang dilakukan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gelombang tsunami bisa mengempas pantai selatan Blitar dalam waktu 20 menit hingga 24 menit sejak gempa bumi terburuk dengan magnitudo 8,7 terjadi.

"Padahal, masih perlu waktu 4 menit sampai ada peringatan tsunami.

Jadi tinggal ada 16 menit untuk menyelamatkan diri," ujar Kepala BMKG Dwikorita Ratnawati di Rumah Dinas Wali Kota Blitar, Selasa (8/6/2021) malam.

Dwikorita mengatakan, dirinya dan tim BMKG telah melakukan peninjauan jalur evakuasi di Pantai Tambakrejo, Desa Tambakrejo, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar, pada Selasa sore.

Bahkan, tim BMKG melakukan pengujian sebuah jalur evakuasi sepanjang sekitar 700 meter dan dengan berjalan cepat berhasil mencapai level ketinggian aman dalam waktu 14 menit.

"Tadi kami mencoba jalur evakuasi.

Baca Juga: Masyarakat Panik Lantaran Kabar Potensi Gempa 8.7 SR dan Tsunami 29 Meter Terjang Jawa Timur, Berikut Penjelasan BMKG

Source : Kompas

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x