Koordinator keamanan pemakaman Covid-19 BPBO, Sulistyo menjelaskan bahwa setiap harinya ada sekitar 10 pasien meninggal yang dimakamkan di TPU Keputih.
Jumlah ini menurun jika dibandingkan beberapa bulan lalu.
"Ini sudah menurun sih sekitar 10 per hari. Waktu bulan Maret itu kapasitas 25 ke atas," ucap Sulistyo dikutip dari tayangan Kompas TV.
"Protokol dari rumah sakit kan harus dimakamkan segera pada hari itu," imbuhnya.
Lokasi makam TPU Keputih berjarak cukup jauh dari pemukiman warga. Hal ini sebagai upaya untuk menekan penularan virus corona.
Jaraknya yang jauh dari keramaian membuat suasana TPU Keputih selalu sepi.
Ribuan nisan putih menjadi satu-satunya pemandangan di lahan seluas 1,7 hektare ini.
Meskipun setiap harinya diadakan proses pemakaman, hanya Tim Gugus Tugas Covid-19 yang boleh mengebumikan pasien.
Selain nisan putih, eksavator juga menjadi benda yang mencolok di lokasi tersebut.