Follow Us

Disebut Sesat dan Remehkan Bahaya Virus Corona, Luna Maya Dapat Kecaman Netizen, Fadli Zon: Bahayakan Masyarakat, Bukan Bidangnya!

None - Minggu, 19 April 2020 | 07:55
Luna Maya
Kolase Luna Maya dan tangkap layar twitter @berlianidris

Luna Maya

Penjelasan dr Berlian: Terbentuknya antibodi tidak menjamin kekebalan mutlak dari re-infeksi, ada yang dilaporkan kembali positif. Selain itu, makin banyak pasien sehat berusia muda yang meninggal karena reaksi sistem imun yang berlebihan.

5. Dua minggu pasca infeksi antibodi paling tinggi, sehingga sebagian besar orang mengalami kesembuhan.

Penjelasan dr Berlian: Bila memang sebagian besar sembuh, kenapa hari ini, 16/4, dilaporkan angka kesembuhan ‘hanya’ 9.9 persen dari keseluruhan kasus terkonfirmasi?

6. Jadi kalau Covid ini membuat sakit, iya, tapi tak seganas atau tidak membunuh seperti yang ada di media.

Penjelasan dr Berlian: Ini jelas salah (lihat poin 1& 2) & sangat berpotensi membuat masyarakat abai. Kalaupun tidak meninggal, terjangkit COVID-19 menyakitkan. Kalau tdk berbahaya, kenapa ada PSBB?

Baca Juga: Laporan Direvisi, Angka Kematian di Wuhan Tiba-Tiba Meningkat 50 Persen! Begini Penjelasan Otoritas Kesehatan

7. Hidup kita bukan angka, tidak ditentukan dengan statistik.

Penjelasan dr Berlian: Betul, karena itu satu nyawapun sangat berharga, kita harus cegah agar tidak tertular. Sakit COVID-19 itu tidak enak, apalagi kalau sampai meninggal.

8. Luna menguatkan lagi bahwa yang meninggal adalah karena komplikasi, bukan karena virus corona sendiri, yang diaminkan oleh drh Indro.

Penjelasan dr Berlian: Atas dasar itu Luna menyimpulkan agar kita jangan panik. Betul kita tak boleh panik, tapi juga tidak boleh abai. Dan jangan atas dasar yang salah.

(*)

Artikel ini telah tayang di NOVA dengan judul Dianggap Sesat dan Sepelekan Bahaya Virus Corona, Video Luna Maya dengan Dokter Hewan Ini Tuai Kecaman Banyak Pihak, Fadli Zon: Jangan Misleading yang Membahayakan Kesehatan Masyarakat

Source : NOVA

Editor : Hype

Baca Lainnya

Latest