Follow Us

Keterlaluan! Pemerintah China Paksa Tahanan Muslim di Kamp Makan Daging Babi dan Minum Alkohol

None, Nabila N C - Selasa, 17 Maret 2020 | 13:45
Omir Bekali
The Independent via Intisari Online

Omir Bekali

GridHype.ID - Muslim memang mengharamkan untuk minum minuman beralkohol dan makan daging babi.

Namun, ada kebijakan di China ini bikin geleng-geleng kepala.

Pasalnya pemerintah China memaksa tahanan muslim untuk minum alkohol dan makan daging babi dengan mengatasnamakan pendidikan budaya.

Seperti dilansir The Independent, tempat penahanan para Muslim di China dinamai Kamp Pendidikan Ulang.

Baca Juga: 5 Kebijakan 'Kejam' di Bawah Pimpinan Dirut Ari Askhara Ini Dianggap Tak Manusiawi, Pramugari: Kami Manusia Bukan Robot

Salah satu tahanan di sana adalah Omir Bekali. Dia merupakan satu dari sekitar satu juta orang yang ditangkap dan ditahan di Kamp Pendidikan Ulang.

Bekali ditahan tanpa pengadilan ataupun akses ke pengacara.

Dia juga dipaksa mengingkari keyakinannya sambil memuji-muji Partai Komunis China.

Setiap Bekali menolak untuk mengikuti perintah, dia dipaksa berdiri di dinding selama lima jam.

Baca Juga: Cegah Persebaran Corona Banyak Perusahaan Jalankan Work from Home, 7 Cara Ini Bisa Kamu Ikuti agar Semangat Kerjamu di Rumah Terpacu

Seminggu kemudian Bekali dikirim ke sel isolasi dan tidak diberi makan selama 24 jam.

Saking tak kuatnya, pria Kazakhstan ini sempat berpikir untuk bunuh diri pada hari ke-20 dari tujuh bulan masa penahanannya.

Source : Intisari Online

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular