GridHype.ID - Lontong merupakan makanan yang kerap disajikan di hari raya lebaran.
Selain itu, lontong juga menjadi teman makan sate.
Biasanya pembuatan lontong disajikan dalam buntelan daun pisang.
Kendati demikian, ternyata masih ada dari kita yang membuat lontong dari plastik.
Baca Juga: Jangan Lagi Gunakan Wadah Plastik Untuk Membuat Lontong, Bisa Berbahaya Bagi Kesehatan
Hal ini lantaran bungkus daun pisang sangat langka didapatkan.
Terlebih bungkus plastik dinilai lebih ekonomis dan mudah didapatkan.
Dilansir dari Sajian Sedap, makanan yang terbuat beras dibungkus dengan daun pisang ini biasa jadi alternatif sarapan favorit banyak orang.
Ditambah dengan sayur godok atau sayuran lainnya, lontong sudah langsung bisa dinikmati.
Lontong pun terbagi menjadi dua dilihat dari cara dibungkusnya.
Namun, yang kerap digunakan adalah lontong dibungkus plastik.
Baca Juga: Jadi Menu Khas Lebaran, Antara Lontong, Ketupat, dan Nasi, Manakah yang Lebih Sehat?
Siapa sangka beredar kabar makan lontong dengan dibungkus plastik bisa sebabkan kanker dan kemandulan.
Ini penjelasan dari BPOM.
Dilansir dari GridHealth.ID, Tapi kabarnya lontong bungkus plastik tidak baik bagi kesehatan.
Baca Juga: Belum Banyak yang Tahu, Ini Beda Kandungan Gizi Lontong dan Ketupat, Sehat Mana?
Hal tersebut didasari karena plastik mengandunr unsur kimia berbahaya bagi kesehatan, bilama terkena panas, unsur kimia tersebut bisa terlepas dan mengkontaminasi lontong yang dibungkusnya.
Sedangkan pengolahan lontong harus dimasak dengan suhu tinggi dan lama, jauh lebih lama dari menanak nasi.
Karenanya tidak sedikit yang meragukan keamanan bagi kesehatan untuk produk lontoing bungkus plastik.
Malah ada yang mengatakan lontong bungkus plastik bisa menyebabkan kanker dan kemandulan.
Mengenai hal tersebut Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) angkat bicara.
BPOM menegaskan kalau aman atau tidaknya lontong plastik, melansir SajianSedap.com (1/4/2021) berpulang pada jenis plastik yang digunakan.
Sebab ada plastik yang bisa digunakan untuk bungkus lontong, artinya kena panas tinggi dan lama pun aman, tidak mengkontaminasi lontong.
Tapi ada juga plastik yang memang berbahaya bagi kesehatan jika terkena panas, apalagi lama.
Nah, menurut BPOM plastik yang aman untuk memasak, khususnya bungkus lontong, adalah plastik jenis LLDPE, HDPE, PP dan OPP.
Jenis plastik ini punya titik leleh tinggi, sehingga baru akan meleleh atau melunak di atas suhu 100°C.
Adapun plastik yang harus dihindari untuk memasak apapun, apalagi bungkus lontong, adalah plastik jenis LDPE.
Plastik LDPE titik lelehnya rendah, akan meleleh pada suhu 83°C - 98°C.
Untuk plastik LDPE ini, BPOM pun melarang untuk digunakan memasak apalagi sebagai bungkus lontong.
BPOM menyarankan kita untuk mengharamkan penggunaan plastik jenis ini untuk membuat lontong.
Sayangnya, sulit bagi masyarakat memilih jenis plastik untuk bungkus lontong seperti direkomendasikan BPOM.
Sebab di kemasan plastik, jarang sekali disebutkan jenis dan bahan pembuatannya.
Apalagi jika kita membeli lontong plastik di pasar. Penjual plastik pun banyak yang tidak tahu jenis-jenis plastik.
Karenanya, paling aman membuat lontong itu dengan dibungkus daun.
Kalaupun mau dibungkus plastik, tapi tetep yang bersentuhan dengan beras harus daun. Setelah itu baru dibungkus plastik.
(*)