Antioksidan ini membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh.
Selain itu, sebuah studi pada 2015 menemukan, konsumsi minuman 450 mg yang mengandung flavanol dua kali sehari selama satu bulan, menurunkan kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik.
Kakao murni juga mengandung asam lemak tak jenuh tunggal dalam jumlah melimpah, sehingga amat baik dikonsumsi penderita kolesterol tinggi.
Sayangnya, masyarakat lebih sering mengonsumsi minuman yang mengandung cokelat olahan.
Konsumsi minuman olahan ini perlu dibatasi lantaran memiliki kadar lemak jenuh lebih tinggi.
5. Minuman oat
Oat termasuk minuman yang mengandung beta-glukan yang menghasilkan zat seperti gel di dalam usus.
Zat ini kemudian akan berinteraksi dengan garam empedu, sehingga menghambat penyerapan kolesterol.
Di sisi lain, sebuah tinjauan pada 2018 menemukan, minuman oat termasuk susu oat akan mengurangi kadar kolesterol lebih konsisten daripada produk oat padat atau semi padat.
6. Jus beri
Jus buah beri terkenal akan manfaat kesehatannya, salah satunya sebagai minuman penurun kolesterol.