Melakukan intensitas aerobik dengan intensitas sedang sebanyak lika hari dalam seminggu juga penting dilakukan menurut anjuran American Heart Association.
Sementara itu, Stanford Childrens juga menyarankan remaja untuk melakukan beberapa cara berikut ini untuk mengelola tekanan darah mereka:
- Mengurangi konsumsi makanan yang manis dan berlemak
- Rutin berolahraga
- Menurunkan atau menjaga berat badan
- Mengatur stres dan emosi
- Berhenti mengonsumsi alkohol
- Berhenti merokok
- Mengonsumsi susu tanpa gula atau rendah lemak.
Artikel ini telah tayang di kompas.com dengan judul Gejala Hipertensi pada Remaja dan Cara Mengatasinya
Baca Juga: Sederet Penyebab Hipertensi yang Perlu Diketahui, Salah Satunya Kelebihan Berat Badan
(*)