Adapun sebaran warga dan titik pengusian tersebut adalah sebagai berikut:
Baca Juga: Erupsi Gunung Semeru Jadi Sorotan Negara Tetangga, Jepang Waspadai Tsunami, Kok Bisa?
- 266 jiwa di SDN 4 Supiturang,
- 217 jiwa di Balai Desa Oro-oro Ombo,
- 119 jiwa di SDN 2 Sumberurip,
- 228 jiwa di Balai Desa Sumberurip,
- 131 jiwa di Balai Desa Penanggal,
- 52 jiwa di Pos Gunung Sawur,
- 216 jiwa di Balai Desa Pasirian,
- 50 jiwa di Lapangan Candipuro,
- 600 jiwa di Kantor Kecamatan Candipuro, dan
- sisanya di SMPN 2 Pronojiwo.
"Benar (ada erupsi) kami akan memberikan update data lagi selanjutnya," beber Liswantodilansir dariTribunnews.
Berdasarkan catatan yang ada, aktivitas Gunung Semeru terus mengalami fluktuasi sejak Jumat (2/12/2022).
Saat itu, pada pukul 00.00-06.00 WIB, tercatat 19 gempa letusan kecil yang terdeteksi seismograf petugas pos pantau.
Bukan hanya itu, Gunung Semeru juga menampakan asap dari kawah berwarna putih kelabu setinggi lebih dari 400 meter mengarah ke Timur Laut.
(*)