Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tragedi Kanjuruhan Meninggalkan Kepiluan, Begini Duka Para Ayah Datangi Satu per Satu Lokasi Demi Temukan Anaknya

Puspita Rahayu - Kamis, 06 Oktober 2022 | 15:30
Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan.
kompas.com/Suci Rahayu

Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan.

Gridhype.id-Tragedi Kanjuruhanmenyisakan beragam kisah pilu soal ketegangan dan kehilangan.

Meninggalnya ratusan jiwa akibattragedi Kanjuruhanbegitu membekas di hati masyarakat, salah satunya Edi Hermanto (50).

Ia adalah ayah dari Bellanis Faidatul Agustin (16), salah satu korbantragedi Kanjuruhanyang kini terbaring koma di Rumah Sakit Saiful Anwar Malang.

Edi menyebut bahwa anaknya pamit untuk menonton pertandingan di StadionKanjuruhandan berangkat pukul 18.30 WIB bersama teman-temannya.

"Anak saya dan para temannya itu pamit ke saya mau nonton di Stadion Kanjuruhan. Berangkat dari rumah itu sekitar pukul 18.30 WIB," jelasnya dilansir darikompas.com.

Namun sayangnya, Edi tak kunjung mendapati anaknya pulang ke rumah hingga tengah malam.

Padahal, diungkapkan oleh Edi bahwa anaknya tak pernah pulang terlambat usai menyaksikan pertandingan.

"Anak saya itu sering lihat Arema FC tanding di Stadion Kanjuruhan. Dan biasanya kalau sudah selesai, langsung pulang ke rumah," kata Edi.

Edi yang kebingungan lantas mencari keberadaan sang anak dengan cara menelepon.

Sayangnya, panggilan telepon tersebut justru diangkat oleh kawan Bellanis dan menjelaskan kondisi StadionKanjuruhanyang tengah mencekam kala itu.

Siapa sangka, Bellanis ternyata sempat menitipkan telepon genggam dan kunci kepada temannya.

Source :Kompas.com tribunnews

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x