Selain menyegarkan, jus jeruk juga dapat mengurangi risiko penyakit jantung karena darah tinggi dan kolesterol.
Berdasarkan penelitian yang terbit pada Jurnal Lipids in Health and Disease pada 2013, konsumsi jus jeruk dalam jangka waktu yang lama mampu menurunkan LDL kolesterol jahat.
Selain itu, penelitian yang dimuat dalam Jurnal American Chemical Society tahun 2004 juga menemukan bahwa kulit jeruk memiliki senyawa yang bernama flavon polimetoksilasi (PMF).
Senyawa tersebut berguna untuk melawan kanker, penyakit jantung, dan peradangan.
Bukan itu saja, senyawa itu juga berguna untuk menurunkan kolesterol tanpa memberikan efek buruk bagi kesehatan.
Penelitian ini juga menemukan bahwa minum jus jeruk bisa menurunkan kolesterol jika dikonsumsi lebih dari 20 gelas per hari.
Namun untuk mempercepat efeknya, konsumsi suplemen yang mengandung PMF lebih direkomendasikan.
2. Semangka
Sebuah penelitian dalam Experimental and Clinical Sciences Journal pada 2014, menemukan bahwa kandungan likopen di dalam semangka berguna untuk menurunkan kolesterol serta tekanan darah.
Kandungan tersebut juga mampu mencegah kerusakan oksidatif lantaran level kolesterol tinggi.