Follow Us

Jangan Tunggu Sampai Tak Berbentuk, Bantal Perlu Diganti dengan Jangka Waktu Tertentu Agar Tidur Tetap Nyenyak dan Berkualitas

Puspita Rahayu - Sabtu, 11 Juni 2022 | 08:30
Mengganti bantal
freepik

Mengganti bantal

Dilansir dari nakita.id, kita disarankan untuk mengganti bantal sesering mungkin demi mencegah alergi.

Reaksi alergi bisa terjadi karena minyak wajah dan rambut, keringat, air liur, atau kotoran lain yang menempel dan terperangkap di dalam bantal.

Noda kuning yang kerap terlihat di permukaan bantal ternyata berasal dari penumpukan kotoran tersebut.

Kotoran itu nantinya mampu menyumbat pori-pori dan memicu munculnya jerawat atau ruam pada kulit sensitif.

Para ahli merekomendasikan agar kita mengganti bantal setiap 1 sampai 2 tahun.

Dengan rutin mengganti bantal dalam jangka waktu tersebut, maka kita akan terbebas dari reaksi alergi dan beragam masalah lain.

Bantal yang sudah kempes tentu sudah tidak nyaman lagi untuk digunakan.

Kondisi tersebut nantinya bisa menyebabkan sakit pada leher dan punggung.

Baca Juga: Jadi Hemat Biaya ke Tempat Laundry, Noda Kuning Pada Bantal Ternyata Bisa Lenyap dengan Bahan Rumahan Ini, Gak Nyangka Hasilnya Seperti Beli Baru

Tanpa disadari, selama ini masalah kualitas tidur dan kesehatan tubuh ternyata bisa terjadi akibat penggunaan bantal yang tidak pernah diganti.

Oleh karena itu, mulailah untuk rutin mengganti bantal maksimal 2 tahun sekali.

Dengan cara ini, kita bisa mempertahankan kualitas tidur dan menghindari diri dari beragam masalah kesehatan.

Source : Nakita

Editor : Hype

Baca Lainnya

Latest