GridHype.ID - Menu buka puasa paling digemari masyarakat Indonesia salah satunya adalah kolak.
Makan kolak sebagai menu pembuka untuk membatalkan puasa itu sendiri bisa dibilang sudah bikin kenyang.
Pasalnya, isian kolak terdiri dari berbagai macam, mulai dari pisang, ubi, kolang kaling, pacar cina dan masih banyak lagi.
Tapi, tahukah kamu kalau kolak baiknya tak dicampur dengan 2 bahan ini karena bisa membahayakan kesehatan tubuh?
Padahal, dua bahan ini justru jadi favorit seisi rumah. Apa saja?
1. Santan dan Gula
Bahan utama kolak memang dibuat dari santan dan gula. Tapi ternyata, keduanya justru tak menyehatkan jika dimakan begitu buka puasa, lo.
Melansir SajianSedap.comdari Kompas, Dokter Spesialis Gizi dari Klinik MRCCC Siloam Hospitals Semanggi, DR dr. Samuel Oetoro, MS SpGK (K) setelah dikonfirmasi oleh Reporter Nur Rahmi Aida memberi penjelasan mengenai hidangan kolak.
Dokter Samuel mengatakan bahwa kolak kurang baik dikonsumsi sebagai makanan pembuka saat berbuka puasa.
Dengan meningkatnya gula darah, maka hormon insulin akan dirangsang terus menerus sehingga akan beresiko membuat seseorang mudah terkena diabetes.
Selain mengandung gula, dalam kolak juga mengandung santan yang kurang baik jika dikonsumsi saat berbuka maupun sahur.