GridHype.ID - Dengan keberagaman masayarakat yang ada, tentu membuat Indonesia kaya akan budaya dan tradisi.
Menyambut datangnya Ramadan ada beragam tradisi pula yang dilakukan masyarakat.
Salah satunya adalah ‘ngabuburit’.
Istilah ‘ngabuburit’ merujuk pada kegiatan menunggu waktu berbuka puasa.
Kegiatannya pun bisa bermacam-macam, mulai dari jalan-jalan, membaca Al Quran, bersantai bersama keluarga, atau berburu hidangan untuk berbuka puasa.
Saat ini istilah ‘ngabuburit’ sudah dipakai secara umum di berbagai daerah di Indonesia.
Tapi tahukah kamu, bagaimana asal-usul ‘ngabuburit’? Berikut penjelasannya.
Asal-usul kata ‘ngabuburit’
Meski sudah populer di masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia, istilah ‘ngabuburit’ sejatinya berasal dari bahasa Sunda.
Melansir berita Kompas.com (5/4/2022), Ketua Lembaga Budaya Sunda, Universitas Pasundan Bandung, Hawe Setiawan mengatakan, istilah ngabuburit berasal dari kata dasar burit yang berarti sore atau petang.
Kata dasar dalam bahasa Sunda itu lalu mendapatkan awalan nga. Kemudian, terdapat repetisi kata bu dari burit, sehingga menjadi ngabuburit.