GridHype.ID - Menjaga kesehatan selama berpuasa di bulan Ramadhan tidak boleh ketinggalan.
Terlebih lagi, umat Muslim tetap menjalani aktivitas sehari-hari meski tengah berpuasa.
Padahal selama berpuasa, umat Muslim tidakmakan dan minum apapun sejak fajar hingga matahari terbenam.
Sehingga memilih menu sahur dan berbuka selama Ramadhan perlu diperhatikan agar tubuh tetap sehat.
Sebagai informasi, melansir dari Kompas.com, selama berpuasa tubuh menggunakan simpanan karbohidrat (disimpan di hati dan otot) dan lemak untuk menyediakan energi setelah semua kalori dari makanan yang dikonsumsi pada malam hari habis.
Karena tubuh tidak dapat menyimpan air, sehingga ginjal menghemat air sebanyak mungkin dengan mengurangi jumlah urine yang keluar.
Hasil studi tentang efek puasa Ramadhan bagi kesehatan beragam, mungkin karena lamanya puasa dan kondisi cuaca yang dialami berbeda-beda, tergantung pada waktu dan negara tempat berpuasa.
Beberapa penelitian menemukan, bahwa orang yang kelebihan berat badan atau obesitas mengalami penurunan berat badan dan lemak tubuh selama Ramadhan, meskipun berat badan mereka cenderung kembali setelah Ramadhan.
Beberapa penelitian juga menunjukkan, efek puasa Ramadhan berpengaruh pada perbaikan kolesterol darah dan trigliserida (lemak dalam darah).
Ada juga beberapa penelitian kecil yang menunjukkan, bahwa puasa Ramadhan mungkin memiliki efek menguntungkan jangka pendek pada sistem kekebalan tubuh. Ini tentu penting, mengingat Ramadhan saat ini masih di tengah pandemi Covid-19.
Salah satu cara mendapatkan manfaat kesehatan selama berpuasa adalah dengan memilih makanan yang sehat, terutamauntuk menu berbuka puasa.