GridHype.ID - Apakah kamu sering mengantuk di siang hari?
Apa yang kamu lakukan ketika rasa kantuk datang di siang hari?
Rasa kantuk datang kerap melanda seseorang yang kurang istirahat atau tidur.
Dikutip dari Kompas.com, kebiasaan sering mengantuk secara berlebihan tersebut termasuk masalah kesehatan.
Di dunia medis, kondisi ini dikenal dengan hipersomnia atau hipersomnolensi.
Orang yang mengalami hipersomnia bisa mengantuk terus sepanjang hari karena kelelahan ekstrem, meskipun waktu istirahatnya cukup.
Atau, bisa juga alasan kenapa sering mengantuk berasal dari gangguan tidur, efek samping obat tertentu, sampai gejala suatu penyakit.
Apalagi bagi seseorang yang memiliki kebiasaan kantuk di siang hari.
Seringkali untuk mengatasi rasa kantuk di siang hari dengan cara tidur siang.
Tapi siapa sangka, tidur siang justru terselip bahaya tersendiri.
Dikutip dari Sajian Sedap, menurut ahli rupanya kerap mengantuk serta sering tidur siang merupakan salah satu pertanda penyakit berbahaya ini di tubuh.
Bahaya Tidur Siang Terlalu Sering
Siapa yang menyangka ngantuk di siang hari yang kita anggap biasa ternyata malah berbahaya, loh.
Kebiasaan tidur siang ini bisa jadi tanda penyakit mengerikan bersarang di tubuh.
Ya, kebiasaan terlalu sering tidur siang bisa jadi pertanda penyakit alzheimer
Banyak orang tak sadar, terlalu sering emrasa ngantuk dan kemudian tidur siang rupanya bisa menjadi pertanda adanya malapetaka di tubuh.
Orang yang terlalu sering tidur siang karena kurangnya kualitas tidur di malam hari, bisa mengalami gangguan daya ingat yang merupakan gejala awal dari penyakit Alzheimer.
Hal ini diungkap oleh sebuah penelitian di Universitas California dengan judul 'Alzheimer's disease destroys neurons that keep us awake'.
Menurut penelitian itu, orang yang terkena Alzheimer akan kesulitan untuk tidur di malam hari.
Oleh karenanya, para penderita Alzheimer akan cenderung memilih tidur di siang harinya.
Hal ini dikarenakan sel saraf atau neuron yang ada pada otak mengalami penyusutan sehingga membuat kita tetap terjaga.
Tidur siang sendiri dikaitkan dengan peningkatan protein 'tau'.
Kemudian jika orang dengan penyakit Alzheimer tidur siang dengan durasi yang cukup lama, maka akan membuat protein 'tau' yang ada di otaknya mengalami peningkatan yang signifikan hingga terjadi penumpukan.
Protein 'tau' yang menumpuk inilah yang akan membuat sel-sel saraf atau neuron itu menyusut.
Melansir dari Mirror.co.uk, orang yang terkena Alzheimer juga akan mengalami 'mood swing' dan kecemasan serta depresi yang berlebihan.
Tidur memang sangatlah penting untuk menjaga kondisi badan tetap bugar, namun bukan berarti tidur dalam waktu yang lama itu menjadi bagus untuk kesehatan.
Kita tetap perlu mengukur seberapa lama durasi tidur kita agar tidak berlebihan namun juga tidak kurang dari batas wajar.
(*)