:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2020/11/09/3012605471.jpg)
:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2020/07/21/1153013363.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2019/12/09/625255352.jpg)
Kondisi yang satu ini bisa menjadi penyebab mengorok paling serius.
Sleep apnea merupakan salah satu gangguan tidur yang terjadi ketika pernapasan sering berhenti.
Orang yang mengalami gejala ini biasanya akan mengeluarkan suara keras seperti mengorok namun kemudian terdiam dan berhenti bernafas sesaat.
Penderita sleep apnea mengalami kondisi otot yang yang terlalu rileks sehingga menutup sekitar 10 detik.
Hal ini bisa terjadi paling tidak 5 kali setiap jam.
Hidung tersumbat
Sejumlah kondisi bisa menyebabkan hidung tersumbat.
Hidung yang tersumbat inilah nantinya akan menyebabkan seseorang tidur mengorok.
Kondisi ini bisa diatasi dengan memanfaatkan obat antihistamin atau steroid semprot.
Baca Juga: Diajak Keliling Istana Naik Sepeda, Syahrini: Jam Segini Biasanya Saya Sedang Mengorok Mba
Septum menyimpang
Kondisi ini ditandai dengan bengkoknya lubang hidung.
:blur(7):quality(50)/photo/2020/07/21/1153013363.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2020/11/09/3012605471.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2021/11/01/silhouette-g0327ed6e6_640jpg-20211101104544.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2020/04/03/3620906635.png)
:blur(7):quality(50)/photo/2020/11/09/3012605471.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2020/07/21/1153013363.jpg)