Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Jangan Ditunda-tunda Kalau Tak Ingin Timbulkan Masalah, Buruan Ganti Wajan dan Panci Antilengket Jika Temukan Ciri-ciri Berikut

Dwi Purworahayu - Senin, 15 November 2021 | 07:15
Wajan anti lengket
Freepik

Wajan anti lengket

GridHype.ID - Wajan atau panci antilengket memang populer di kalangan peralatan masak.

Sebab, wajan atau panci antilengket ini didesain khusus agar aktivitas memasak menjadi lebih mudah.

Meski demikian, wajan atau panci antilengket juga harus diganti ketika keadaannya sudah buruk dan tidak bisa lagi dipakai.

Meskipun memiliki kekuatan menahan goresan, wajan antilengket juga memiliki batas akhir pemakaian.

Melansir Kompas.com dari Taste of Home, Sabtu (13/11/2021), panci atau wajan antilengket dilapisi dengan bahan kimia yang disebut Teflon.

Teflon membuat panci mudah dibersihkan, dan memungkinkan untuk memasak tanpa menggunakan banyak mentega atau minyak.

Teflon rusak dan dapat menimbulkan masalah.

Untuk itu, perhatikan tanda-tanda ini, bahwa Anda harus mengganti wajan dan panci antilengket.

Baca Juga: WASPADA! Cobek yang Kamu Pakai Bisa Bawa Petaka Jika Terjadi Hal Ini Saat Direndam, Pastikan Sekarang!

1. Panci atau wajan melengkung

Panci atau wajan yang melengkung tidak selalu berbahaya, tetapi itu bisa berarti kualitas makanan Anda tidak akan menjadi yang terbaik.

Saat panci melengkung, permukaan memasak Anda akan tidak rata dan makanan Anda tidak akan matang secara merata.

Untuk memastikan semua makanan Anda dimasak pada suhu yang sama dan aman untuk dikonsumsi Anda mungkin harus menggantinya dengan yang baru.

2. Perubahan warna gelap

Tidak semua perubahan warna itu buruk, karena ini juga bisa disebabkan oleh makanan yang menumpuk seiring waktu.

Beberapa perubahan warna ringan bukanlah masalah besar, tetapi begitu gelap, itu bisa berarti lapisan antilengket telah rusak.

Pada saat itu, saatnya untuk mengganti panci.

3. Goresan signifikan

Goresan jelas merupakan masalah dalam panci yang lebih tua.

Sebelum 2013, panci diproduksi menggunakan Teflon yang mengandung bahan kimia berbahaya buatan manusia yang disebut asam Perfluorooctanoic (PFOA).

PFOA terbukti mengandung bahan kimia penyebab kanker, dan sekarang Teflon diharuskan diproduksi tanpa senyawa berbahaya tersebut.

Jika Anda melihat goresan, itu berarti permukaan Teflon antilengket telah rusak dan bahan kimia dapat mengelupas ke dalam makanan Anda.

Untuk amannya, begitu panci tergores, panci harus diganti dengan yang baru.

Baca Juga: Ibu Rumah Tangga Salah Besar, Kebiasaan Mencuci Wajan dengan Cara ini Justru Bisa Berbahaya, Begini yang Benar

4. Panci antilengket tidak bertahan selamanya

Aturan praktis yang baik adalah menggantinya kira-kira setiap lima tahun. Sering-seringlah melihat panci Anda.

Saat mulai terlihat melengkung, berubah warna, atau tergores, pastikan untuk berhenti menggunakannya.

5. Agar memperpanjang usia wajan dan panci antilengket

Membersihkan panci antilengket Anda dengan penggosok dan pembersih non-abrasif akan membantu memperpanjang usianya.

Saat memasak telur dadar yang lembut di wajan antilengket Anda, gunakan peralatan seperti silikon atau kayu lunak yang tidak akan tergores.

Terakhir, simpan panci Anda tanpa menumpuk barang-barang di atasnya yang dapat menggores permukaan.

Bahaya memakai alat masak anti lengket yang terlalu panas

Secara umum, mengutip HelloSehat.com, Teflon adalah senyawa yang aman dan stabil.

Namun, pada suhu di atas 300 derajat Celcius, lapisan Teflon pada peralatan masak anti lengket mulai rusak, sehingga melepaskan bahan kimia beracun ke udara.

Menghirup asap ini dapat menyebabkan demam asap polimer, juga dikenal sebagai flu Teflon.

Demam asap polimer terdiri dari gejala yang bersifat sementara, seperti flu, menggigil, demam, sakit kepala dan nyeri tubuh.

Gejala ini mungkin terjadi 4-10 jam setelah terpapar, dan kondisinya akan hilang dalam 12-48 jam.

Beberapa penelitian kecil juga melaporkan efek samping yang lebih serius dari paparan Teflon terlalu panas, termasuk kerusakan paru-paru.

Namun, dalam semua kasus yang dilaporkan, seseorang yang terpapar asap Teflon yang terlalu panas pada suhu ekstrim setidaknya 730 derajat Fahrenheit atau 390 derajat Celcius, dan terpapar untuk waktu yang lama setidaknya empat jam.

Baca Juga: Cuma Pakai Kentang, Karat Wajan Terhempas Kinclong Seperti Baru

(*)

Source :Kompas.com Hellosehat.com

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x