Hal ini membuat kita hanya merasa kenyang tanpa mendapatkan manfaat gizi dan vitamin dari makanan yang dikonsumsi.
Bahaya makan gorengan berlebihan
Makan gorengan memang nikmat dilakukan kapan saja. Apalagi, kita terbiasa dengan berbagai menu gorengan di sekitar kita.
Mulai dari tahu, tempe, ayam sampai sayur semua bisa digoreng dan terasa enak. Cara memasak ini juga dianggap jauh lebih praktis dan cepat.
Namun, kebiasaan makan gorengan berlebihan rupanya memberikan banyak risiko buruk, seperti yang dikutip dari Kompas.com berikut ini.
1. Penuaan dini
Dikutip dari Kompas.com, (08/05/2020), Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin dari RS Abdi Waluyo, Arini Astasari Widodo mengatakan kebiasaan makan gorengan bisa memicu penuaan dini.
Pasalnya, proses menggoreng meningkatkan molekul AGE (advanced glycation end products) yang mengakibatkan kerusakan kolagen dan elastin di dalam kulit.
Proses ini juga membutuhkan temperatur tinggi, sehingga meningkatkan jumlah trans fat dan membuat vitamin-vitamin yang berada di dalam makanan menjadi rusak, termasuk vitamin yang berguna untuk kulit.
2. Memicu penyakit jantung
Makan gorengan dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, kolesterol baik (HDL) yang rendah dan obesitas. Ketiganya, masing-masing maupun dikombinasikan, merupakan faktor risiko penyakit jantung.
Baca Juga: Jangan Lagi Deh, Minum Teh Bareng Kudapan ini Justru Bisa Bawa Malapetaka, Salah Satunya Gorengan