"Aku juga enggak mau ada yang mencontoh kelakuan aku sekarang," ujarnya.
"Ini bukan hal yang bisa dibenarkan, aku enggak ada pembelaan dan pembenaran dalam hal ini sama sekali," terang Rachel Vennya.
Rachel pun telah mengakui bahwa sebenarnya ia tidak menjalani masa karantina di Wisma Atlet Pademangan, Jakarta Timur.
Alasan Rachel tidak menjalani karantina sesuai dengan protokol yang telah ditetapkan adalah rindu dengan kedua buah hatinya.
Terlepas dari apapun alasannya, Rachel menegaskan bahwa ia tidak membutuhkan pembenaran karena memang dirinya salah.
Awal mula kegaduhan yang dibuat Rachel Vennya ini sendiri adalah ketika dirinya hanya karantina 3 hari sepulangnya dari Amerika Serikat.
Padahal prosedur dan aturan yang berlaku adalah karantina bagi pelaku perjalanan luar negeri adalah 8 hari.
Rachel pun dibantu oleh beberapa pihak agar dirinya bisa 3 hari saja karantina.
Kasus Rachel ini pun sekarang sampai ditangani oleh pihak kepolisian.
Sedangkan pihak yang membantunya kabur dari karantina itu sudah mendapatkan sanksi dari instansi tempatnya bekerja.