Selain itu, jamur dapat mengurangi peradangan, membuat kopinya lebih ringan.
Sawi putih juga telah dikonsumsi sebagai minuman sejak tahun 1800-an, dan kopinya dibuat menggunakan akar tanaman yang merupakan bagian keluarga dandelion ini, yang dipanggang, digiling dan diseduh menjadi minuman seperti kopi.
Jamur atau sawi putih giling juga bisa dikonsumsi sebagai kopi loh.
Trik agar kopi terasa lebih lembut di perut
Selain meminum kopi dengan tingkat keasaman rendah, beberapa trik berikut ini akan membuat gejala sakit perut berkurang dan membuat manfaat kesehatan kopi terserap ke dalam tubuh.
Pertama, jangan meminum kopi dalam keadaan perut kosong dan batasi jumlah kopi yang kita minum, menjadi tiga hingga empat gelas saja per harinya.
Lalu, gantilah krimer menjadi susu rendah lemak. Jika tidak, gunakanlah susu almond, kedelai, atau oat rendah gula sebagai krimer.
Setelah itu, gunakan filter kertas, bukan filter besi. Sebab, kertas akan menyaring lebih banyak asam.
Dan jika mulas, refluks asam, dan kembung terus menjadi masalah, konsultasikan dengan dokter.
Terakhir, jika tetap membutuhkan kafein, minuman seperti matcha, teh hijau, teh hitam atau kombucha juga memilikinya, dan efeknya bagi tubuh pun berbeda.
Baca Juga: Awas 4 Bahaya Ini Bisa Mengancam Tubuh Jika Terlalu Sering Minum Kopi, Jangan Anggap Remeh