GridHype.ID -Pernahkah kamu merasa pusing, lelah, sampai sakit kepala saat bangun tidur di pagi hari?
Kalau pernah mengalaminya, kamu harus waspada.
Pasalnya, gejala tersebut bisa jadi tanda kadar gula darah kamu rendah.
Melansir dari Serambinews.com, gula darah rendah di pagi hari atau dikenal dikenal sebagai hipoglikemia pagi juga dapat membuat penderitanya bingung saat bangun tidur, berkeringat, lapar hingga detak jantung berdegup cepat.
Bukan cuma lonjakan, pada pagi hari kadar gula darah juga bisa turun dari level normal.
Ini bisa terjadi karena tubuh tidak mendapatkan cukup glukosa untuk dijadikan sebagai energi.
Melansir Medical News Today, ada berbagai penyebab terjadinya gula darah rendah di pagi hari.
Kadar gula darah bisa saja turun dalam waktu singkat ketika kita tidak mengonsumsi apapun di malam hari.
Namun biasanya, kasus ini jarang terjadi, karena tubuh akan langsung merespon untuk mencegah kadar gula darah turun ke tingkat yang berbahaya.
Misalnya, hati akan melepaskan sebagian gula yang disimpannya dalam semalam.
Ibu hamil juga lebih mungkin mengalami hipoglikemia pagi hari.
Ini karena tubuh mereka menggunakan lebih banyak kalori untuk membantu memelihara janin yang sedang berkembang.
Disamping itu, beberapa penyebab lain gula darah rendah di pagi hari yaitu:
- obat diabetes, terutama obat diabetes jangka panjang dari keluarga sulfonilurea atau insulin
- beberapa obat lain, seperti yang pneumonia pentamidin obat
- konsumsi alkohol, terutama pada orang dengan diabetes tipe 1.
- kegagalan organ, terutama karena penyakit ginjal kronis
- operasi perut baru-baru ini, terutama operasi bariatrik (penurunan berat badan).
- gangguan enzim atau hormon langka yang membuat tubuh sulit menyerap atau memecah glukosa
- peningkatan mendadak dalam tingkat aktivitas, terutama pada penderita diabetes, karena olahraga dapat menurunkan glukosa darah
- muntah atau diare
- diet rendah karbohidrat
- tumor penghasil insulin (insulinoma)
- ketidakseimbangan hormon lainnya, seperti fungsi adrenal yang rendah dan hormon pertumbuhan yang rendah
- konsumsi obat antidiabetes secara tidak sengaja
Nah, saat gula darah rendah, kamu sebaiknya melakukan hal penting berikut ini.
Melansir dari Nakita.ID, mendapat pertolongan pertama gula darah rendah memang sangat dibutuhkan.
Pertolongan pertama gula darah rendah jadi alternatif karena saat itu, kondisi tubuh sangat kekurangan gula atau glukosa.
Pasalnya, gula atau glukosa jadi hal penting untuk membangkitkan kesehatan karena menjadi sumber energi yang penting untuk membentuk otot dan jaringan.
Gula atau glukosa juga jadi sumber bahan bakar utama pada otak.
Mengutip dari WebMD, orang disebut mengalami hipoglikemia jika hasil pengukuran gulanya kurang dari 70 mg/dL.
Beberapa gejala yang biasa dialami orang yang membutuhkan pertolongan pertama gula darah rendah adalah:
- mengalami kebingungan
- pusing
- gemetar
- kelaparan
- sakit kepala
- mudah marah
- jantung berdebar
- kulit pucat
- lemah dan lesu
- gelisah
Jika mengalami beberapa tanda tersebut, bisa jadi kamutengah mengalami gula darah rendah dan harus segera mendapat pertolongan pertama gula darah rendah.
Tapi, kini mendapat pertolongan pertama gula darah rendah tak perlu bersusah payah bahkan tak selalu harus ke dokter loh.
Ada cara aman mendapat pertolongan pertama gula darah rendah di antaranya adalah di bawah ini.
1. Konsumsi Karbohidrat
Mengutip dari Mayo Clinic, mengatasi gula darah rendah yang ampuh adalah dengan makan atau minum 15 gram hingga 20 gram karbohidrat.
Pertolongan pertama gula darah rendah juga bisa dilakukan dengan menghindari protein atau lemak yang sulit diubah menjadi gula di dalam tubuh.
Kamu bisa mengonsumsi beberapa sumber karbohidrat atau langsung mengonsumsi satu gelas jus buah dan minuman manis.
Kamu juga bisa mengonsumsi satu sendok makan madu atau sirup jagung.
2. Cek Kadar Gula Darah
Setelah melakukan pertolongan pertama gula darah rendah, kamu harus kembali memeriksa apakah gejala yang dialami merupakan hipoglikemia.
Caranya dengan mengukur kadar gula darah setelah mengonsumsi karbohidrat selang 15 menit.
Jika kadar gula darah masih di bawah 70 mg/dL, maka kamu harus makan atau minum sebanyak 15 gram sampai 20 gram karbohidrat lagi.
Saat gula darah sudah lebih dari 70mg/dL, maka kondisi kamusudah aman
3. Makan Camilan Aman
Setelah kadar gula darah membaik, yang rutin harus kamulakukan adalah mengonsumsi makanan sehat atau camilan yang sehat.
Makanan atau camilan yang sehat mampu menstabilkan kadar glukosa dan mampu mengisi kembali simpanan glikogen di dalam tubuh.
(*)