GridHype.ID - Seperti halnya gas elpiji yang wajib ada, adalah minya goreng.
Ya, disadari atau tidak makanan goreng tak pernah absen di meja orang Indonesia.
Beragam makanan bisa diolah dengan cara digoreng.
Dari daging ayam, ikan hingga tempe bisa digoreng.
Minyak goreng juga bisa dipakai untuk menumis bahkan untuk membuat kue sekalipun.
Maka dari itu, minyak goreng biasanya distok untuk keperluan sehari-hari,
Namun, apakah selama ini anda sudah menyimpan minyak goreng dengan benar?
Penyimpanan yang tidak tepat bisa menyebabkan warna minyak berubah menghitam cepat, meski baru dipakai sekali, loh!
Baca Juga: Tak Melulu Bahaya Bagi Kesehatan Tubuh Jika Menumis Makanan Tanpa Minyak dengan Trik Jitu Ini
Belum lagi bisa menghilangkan nutrisi di dalam makanan yang digoreng dengan minyak tersebut.
Makanya, kita wajib tahu cara menyimpan minyak goreng yang benar nih.
Karena cara menyimpan minyak goreng ini dijamin bisa bikin awet tahan lama sampai 1 tahun lamnanya!
Salah satu tips agar minyak goreng tahan lama yaitu dengan menyimpannya di tempat gelap.
Wah, memangnya berpengaruh.
Namun, sebelum tahu tips cara minyak goreng tahan lama, kita juga wajib tahu nih beberapa tanda minyak yang tak layak pakai.
Tanda Minyak Sudah Tak Layak Pakai
Secara kasat mata, bentuk minyak tidak akan terlihat banyak berubah, kendati sudah tak layak pakai.
Ada baiknya kita mengecek minyak yang akan dipakai sebelum memasak.
Cara yang paling mudah adalah dengan mencium aroma minyak tersebut.
Jika sudah berbau tengik, sudah dipastikan minyak sudah tidak bisa dipakai.
Selain itu, warna minyak juga akan berubah menjadi lebih gelap.
Minyak yang sudah berbau tengik tidak disarankan untuk dipakai memasak karena bisa menghilangkan cita rasa masakan.
Bau masakan juga akan berubah menjadi bau tengik dari penggunaan minyak yang sudah tak layak pakai.
Selain itu, minyak yang sudah tengik bisa berbahaya bagi kesehatan dalam jangka panjang, khususnya pada pencernaan.
Cara Menyimpan Minyak yang Benar
Minyak dalam kemasan botol yang sudah dibuka tutupnya dapat bertahan selama 2 tahun.
1. Sebaiknya, begitu sudah membuka tutup botol, langsung simpan minyak di tempat yang tidak terkena cahaya ataupun panas langsung.
Baca Juga: Lima Langkah Ajaib Ini Bisa Bikin Gigi Putih Cerah, Coba Sekarang Dijamin Semakin Percaya Diri
2. Minyak jenis olive oil sebaiknya langsung disimpan di dalam kulkas.
Dengan begitu, minyak akan lebih tahan lama dan terhindar dari bau tengik.
3. Saat membeli minyak dalam botol, usahakan membeli minyak di dalam botol kaca yang gelap atau buram.
Hal ini akan membuat minyak terhindar dari cahaya langsung dan membuat minyak lebih tahan lama.
4. Jika botolnya berwarna bening, harus langsung disimpan di tempat yang gelap.
Ada beberapa orang yang membekukan minyak agar lebih tahan lama.
Namun lebih baik tidak menggunakan cara tersebut. Kenapa?
Hal tersebut karena alih-alih membuat minyak tahan lama, justru minyak akan lebih cepat kedaluarsa.
Hal ini dikarenakan minyak akan lebih cepat teroksidasi ketika minyak mencair.
Struktur dari minyak juga akan berubah.
Sebaiknya kita membeli minyak sesuai jumlah kebutuhan sehari-hari untuk menghindari minyak yang tersimpan dalam waktu terlalu lama.
Dengan begitu, kita juga dapat lebih menghemat pengeluaran belanja, bukan?
(*)