Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Kerap Kali Berakhir di temat Sampah, Bonggol Pisang Ternyata Ampuh Tangkal Kanker Payudara

Ruhil Yumna - Jumat, 20 Agustus 2021 | 19:45
Batang Pisang
Tribun Jambi - Tribunnews.com

Batang Pisang

GridHype.ID - Siapa sangka bonggol pisang yang kerap dianggap sebagai sampah ternyata simpan manfaat yang banyak.

Adalah mahasiswaUniversitas Gadjah Mada yang berhasil mengungkap potensi bonggol pisang untuk terapi penyakit kanker payudara.

Mereka adalah Ida Nur Aini, Ahmad Syauqy Tafrihani, dan Dhuriyatun Khasanah. Melalui Program Kreativitas Mahasiswa bidang Penelitian Eksakta (PKM-PE) ketiganya mengeksplorasi potensi bonggol pisang sebagai agen antimetastasis kanker payudara.

"Bonggol pisang ini jarang dimanfaatkan, padahal di dalamnya mengandung senyawa flavonoid yang memiliki aktivitas antioksidan,"jelas Ida, Jum'at (23/8) di Kampus UGM.

Ida menyebutkan senyawa flavonoid yang ada pada bonggol pisang salah satunya yaitu kuersetin. Kuersetin dapat menghambat metastasis kanker dengan cara menurunkan ekspresi MMP-9.2

Ketiganya memulai penelitian dengan melakukan ekstraksi bonggol pisang untuk mendapatkan Ekstrak Bonggol Pisang (EBP). Ekstraksi dilakukan dengan metode maserasi dengan pelarut etanol dingin 95%.

Baca Juga: Waspada, Benjolan di Area Ketiak Bisa Jadi Tanda Kanker Payudara

Setelah dilakukan ekstraksi, dilakukan kuantifikasi kandungan kuersetin dalam EBP menggunakan metode kolorimetri AlCl3.

Setelah dihitung jumlah kandungan flavonoidnya, dilakukan uji in vitro terhadap EBP menggunakan model sel kanker payudara 4T1 yang memiliki karakter cepat bermetastasis.

Ekstrak diuji efek penghambatannya terhadap pertumbuhan sel kanker dengan metode uji MTT Assay.

"Hasilnya ekstrak bonggol pisang tidak menghambat pertumbuhan sel 4T1 yang artinya tidak bersifat toksik,"tuturnya.

Selanjutnya, untuk melihat aktivitas EBP sebagai agen anti penyebaran kanker payudara dengan metode Gelatin Zymography dan scratch wound healing assay.

Metode ini bertujuan untuk mengetahui efek EBP terhadap penurunan ekspresi MMP-9 dan efek EBP terhadap migrasi sel kanker.

Baca Juga: Jarang Ada yang Tahu, Tanaman Ajaib Ini Ternyata Mampu Bunuh Sel Kanker Payudara dalam Waktu Singkat

"Hasil yang diperoleh ekskrak bonggol pisang yang dikombinasikan dengan doksorubisin mampu menurunkan ekspresi MMP-9 dan menghambat migrasi sel, sehingga dapat disimpulkan berpotensi sebagai agen antimetastasis kanker payudara,"paparnya.

Selain melakukan uji in vitro, mereka juga melakukan inovasi dengan membuat ekstrak bonggol pisang menjadi sediaan food powder.

Aplikasi ekstrak dalam bentuk sediaan ini bertujuan untuk meningkatkan akseptibilitasekstrak bonggol pisang agar mudah dikonsumsi.

Dari hasil penelitian yang dilakukan Ida menyebutkan bahwa terlihat potensi dari ekstrak bonggol pisang untuk menghambat penyebaran kanker sehingga dapat dikembangkan sebagai pencegah kanker maupun sebagai suplemen dalam pengobatan kanker dalam bentuk food powder.

Karenanya kedepan diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengolah bonggol pisang sebagai alternatif obat kanker di tengah masyarakat.

Baca Juga: Kolagen Secara Alami Disebut Bisa Cegah Kanker Payudara, Begini Kata Sang Peneliti

(*)

Source :Tribun Jabar

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x