GridHype.ID - Tak dapat dipungkiri, berbagai penemuan dari para ilmuwan membawa banyak dampak bagi peradaban manusia.
Namun siapa sangka, dalam sejarah ada beberapa penemuan penting yang justru berawal dari ketidaksengajaan.
Tercatat jika memang ada beberapa penemuan-penemuan kebetulan yang ternyata menjadi tonggak perkembangan dunia medis dan teknologi.
Berikut adalah beberapa di antaranya:
1. Penisilin
Dikutip dari Reader's Digest, penisilin atau antibiotik pelawan bakteri, ditemukan secara tak sengaja oleh Alexander Flemming di tahun 1928.
Berawal dari Flemming yang selalu berkutat di dalam laboratorium menganalisa bakteri selama bertahun-tahun, yang pada suatu hari memutuskan untuk berlibur.
Tak sengaja, Flemming meninggalkan cawan petri kotor di dalam laboratoriumnya.
Sekembalinya dari berlibur, Flemming mendapati bahwa bakteri sudah banyak tumbuh di cawan tersebut, kecuali di area yang sudah ditumbuhi jamur.
Dari situlah, Flemming akhirnya bisa menciptakan penisilin, antibiotik terpopuler yang bisa membunuh bakteri.
2. Anestesi dalam kedokteran gigi
Adalah Hocare Wells, dokter gigi di tahun 1844, yang pertama kali menemukan bius menggunakan gas tertawa atau Nitrous oxide.
Penemuannya ini bermula ketika ia dan sang isteri menghadiri demonstrasi gas tertawa pada sebuah seminar.
Dalam acara tersebut, Wells melihat seorang rekannya terkena gas tertawa tersebut dan berloncatan kesana kemari tanpa mempedulikan kalau salah satu kakinya sudah terluka.
Dari situ, Wells pun mencoba menerapkan gas tertawa ini untuk membius pasien-pasiennya selama dalam pengobatan dan operasi gigi yang dijalankannya.
3. Sakarin
Pemanis tanpa kalori ini sudah digunakan oleh masyarakat lebih dari 100 tahun lamanya.
Baca Juga: Hati-hati, Berat Badan Bisa Berkaitan dengan Risiko Kanker Payudara, ini Penjelasannya
Penemuan sakarin sendiri dilakukan oleh Constantin Fahlberg secara tak sengaja di tahun 1879.
Setelah seharian mempelajari soal arang dan tembakau, Fahlberg meninggalkan ruang laboratoriumnya untuk makan malam tanpa terlebih dahulu mencuci tangan.
Ketika menyantap kue rolls, Fahlberg merasa kudapan itu lebih manis dari biasanya.
Fahlberg langsung menyadari, bahwa tambahan rasa manis yang ada berasal dari kedua tangannya yang lupa belum dicuci. Dari situlah, Fahlberg mengembangkan sakarin dan memperoleh hak paten atas temuannya tersebut.
4. Microwave
Oven microwave juga ditemukan oleh Percy Spencer secara tak sengaja.
Seperti diberitakan Kompas.com (19/03/2021), pada suatu hari ketika tengah menguji coba pembuatan magnetrons, Percy Spencer menemukan bahwa sebuah permen yang dikantonginya meleleh karena terkena gelombang mikro.
Dari situlah, Percy Spencer kemudian melakukan uji coba mematangkan bulir jagung juga telur ayam.
Dari percobaan-percobaannya tersebut, lahirlah oven microwave buatan Spencer yang menjadi cikal bakal microwave masa kini.
5. Botox
Botox ditemukan secara kebetulan oleh Alastair dan Jean Carruthers di tahun 1987.
Awalnya, pasangan ini menggunakan ramuan berbahaya yaitu neurotoksin dalam dosis kecil untuk mengobati kejang otot dalam kelopak mata.
Setelah disuntikkan, mereka malah menyadari bahwa kerutan di sekitar mata berkurang drastis bahkan tak nampak sama sekali.
Neurotoksin pun kini hilir mudik dalam dunia kecantikan, digunakan dalam metode kecantikan botox.
Neurotoksin sendiri dibuat dari pemurnian botulinum toxin, yaitu zat yang menyebabkan botulisme, atau zat yang digunakan untuk meredakan kejang pada otot.
(*)